inilahjateng.com (Sragen) – Sebanyak 15.336 orang di Kabupaten Sragen menjadi pemilih pemula di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November mendatang.
Komisioner KPU Sragen Divisi Perencanaan Data dan Informasi MH Isnaeni mengatakan pemilih pemula ini berada di usia 16 tahun menuju 17 tahun saat Pilkada dan 17 tahun.
“Jumlah pemilih pemula kita 15.336 orang. Mereka berusia 16 tahun menuju 17 tahun saat Pilkada dan 17 tahun,” kata Isnaeni, Kamis (26/9/2024).
Isnaeni mengatakan pemilih pemula menjadi segmen penting untuk jadi perhatian.
Pihaknya sudah dan terus melakukan sosialisasi terhadap pemilih pemula secara masif.
Pihaknya memastikan pemilih pemula akan bisa menggunakan hak pilihnya pada 27 November mendatang.
Sementara itu, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Sragen sebanyak 762.310 orang.
DPT itu tersebar di 1.462 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 20 kecamatan dan 208 desa.
DPT atau dasar pemilih tetap di Sragen ada 762.310 pemilih, 50,66 persen atau 386.203 ialah perempuan dan 49,34 persen atau 376.107 adalah laki-laki.
Dari data yang diperoleh jumlah pemilih terbanyak berada di Kecamatan Masaran dengan jumlah 59.638 pemilih sementara DPT paling kecil ada di Kecamatan Gesi dengan 9.169 pemilih.
Dari jumlah tersebut didominasi adalah kaum milenial dengan usia 28 sampai 43 tahun sebanyak 30 persen atau 228.792 pemilih.
Disusul gen x dengan rentang usia 44 sampai 59 tahun sebanyak 28,6 persen atau 217.777 pemilih.
Gen z dengsn rentang usia 17 sampai 27 tahun sebanyak 21,3 persen atau 162.011, Generasi baby – boomer rentang usia 60-79 tahun sebanyak 18,1 persen atau 137.778 orang.
Sementara paling sedikit ialah pemilih pre-boomer usia lebih dari 79 tahun sebanyak 2,1 persen atau 15.952 orang. (MPM)
