Jateng

5000 Relawan Baznas Bakal Hadiri Apel Kesiapsiagaan Bencana

inilahjateng.com (Semarang) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI akan menggelar apel kesiapsiagaan tanggap bencana se Indonesia di Lapangan Pancasila (Simpang Lima) Semarang pada Jumat (13/12/2024).

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan bertindak sebagai inspektur upacara dalam apel yang akan diikuti 5.000 relawan Baznas Tanggap Bencana (BTB) se pulau Jawa.

Apel BTB ini dilakukan untuk mengantisipasi bencana yang ada di seluruh Indonesia.

Ketua Baznas Jateng, KH Ahmad Daroji mengatakan seluruh persiapan apel sudah terkondisikan dengan baik.

“Semua sudah siap, semua pihak sudah dikoordinasikan, masyarakat juga sudah kita sosialisasikan,” kata Daroji di Kantor Baznas Jateng, Kamis (12/12/2024).

Sementara itu, Ketua Baznas RI, Prof Dr KH Noor Ahmad memastikan Wapres Gibran Rakabuming Raka akan hadir dalam apel BTB besok.

Baca Juga  Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Ini yang Dilakukan Warga Jepara

“Wapres siap hadir di apel BTB yang diikuti 5000 kader BTB. Baznas telah mengabdikan dirinya untuk membantu masyarakat, khususnya yang terkena bencana,” tuturnya.

Prof Noor mengatakan, Baznas sudah melakukan banyak hal di dalam kebencanaan, Baznas selalu terdepan dalam mengirim bantuan dan personel baik dalam kebencanaan, donasi maupun tenaga.

“Sebagai umat beragama, kami yakin kekuatan spiritual yang dibawa oleh Baznas akan semakin menguatkan kita dalam membantu sesama sekaligus menguatkan pihak-pihak yang terkena bencana,” ungkapnya.

Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan mengatakan dalam apel tersebut akan ada tiga event sekaligus.

“Tiga event itu antara lain apel kesiapsiagaan bencana diikuti 5000 relawan BTB yang kita konsolidasikan se-Jawa. Secara khusus kami memohon maaf kepada masyarakat Semarang karena saat pelaksanaan akan terganggu dengan adanya apel,” kata Saidah.

Baca Juga  Ratusan Warga Dua Desa di Sayung Terima Sembako

Setelah itu Baznas juga akan melakukan konsolidasi relawan dan rakor infrastruktur pendukung relawan kebencanaan di seluruh Indonesia.

“Dalam apel ini, kami mempersiapkan pelayanan kedaruratan kebencanaan sebagai bagian pendistribusian zakat yang masuk dalam prinsip Hifdzun Nafs yang artinya menjaga jiwa atau menjaga nyawa, utamanya korban bencana. Karena kebencanaan pasti akan memunculkan kemiskinan baru,” bebernya.

Kemudian ada pula rapat koordinasi pembentukan Rumah Sehat Baznas.

“Kami akan mengadakan rumah sehat Baznas dalam bentuk klinik tanpa kasir atau free. Kami akan menyempurnakan konsep tersebut dalam rapat koordinasi nasional yang diadakan setelah apel,” pungkasnya. (LDY)

 

 

Back to top button