inilahjateng.com (Solo) – Calon Gubernur Jateng Ahmad Luthfi, bersama Calon Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen, hadir dalam Rapat Pleno DPW Partai Nasdem Jawa Tengah yang berlangsung di Hotel Novotel Kota Solo, Sabtu (26/10/2024).
Ahmad Luthfi mengucapkan terima kasih kepada Nasdem Jawa Tengah yang konsisten mendukung pencalonannya bersama Taj Yasin.
Luthfi menyampaikan dukungan penuh dari Nasdem menegaskan keseriusan partai dalam memenangkan pasangan Luthfi-Yasin di Pilgub Jawa Tengah.
“Saya sangat berterima kasih secara personal kepada Nasdem Jawa Tengah. Dari awal, Nasdem telah mengusung dan mendukung kami hingga hari ini,” ujar Luthfi.
Ia menyatakan keyakinannya bahwa soliditas Nasdem akan memperkuat perjuangan mereka menuju kemenangan.
Taj Yasin, yang turut hadir dalam rapat tersebut, juga menyampaikan apresiasi kepada kader-kader Nasdem yang telah bekerja keras dan mengadakan rapat pleno untuk menyusun strategi pemenangan.
Ia menggarisbawahi tantangan saat ini dalam menyelaraskan strategi untuk pemilu di tingkat kota, provinsi, dan legislatif.
“Sinkronisasi antara pemilu legislatif dan Pilkada adalah ujian bagi kita. Kadang, pemilih memilih kandidat provinsi namun belum tentu memilih kandidat kotanya,” kata Taj Yasin.
Menurut Taj Yasin, ini adalah tantangan tersendiri bagi Nasdem dan tim pemenangan Luthfi-Yasin untuk memperkenalkan calon-calon mereka secara lebih intens.
“Tugas kita adalah memastikan bahwa masyarakat mengenal dan memahami program serta visi calon-calon kita,” lanjutnya.
Taj Yasin juga menekankan pentingnya melakukan verifikasi di 35 kabupaten/kota untuk memastikan seluruh kader dan simpatisan hadir dan mendukung secara penuh.
Dalam rapat yang berlangsung akrab ini, keduanya menekankan bahwa tujuan utama yang ingin dicapai adalah perubahan yang nyata bagi Jawa Tengah, sebuah “nawacita” yang sudah lama diusung oleh tim pemenangan.
Mereka berharap bahwa sinergi ini dapat mengurangi ketimpangan di masyarakat dan menciptakan demokrasi yang sehat.
Di akhir acara, Ahmad Luthfi menutup dengan pantun yang menggambarkan kesannya terhadap Nasdem:
“Kacang Garuda dimakan merpati, bukan datang sembarang datang, Nasdem menarik hati.” (RED)
