inilahjateng.com (Semarang)– Elektabilitas pasangan calon walikota dan wakil walikota Semarang nomor 01, Agustina dan Iswar Aminuddin, menunjukkan peningkatan yang signifikan dan menempatkan mereka dalam posisi unggul jelang hari pemilihan.
Meskipun tren ini menguntungkan pasangan nomor urut 01, sekitar 15,3 persen pemilih masih belum menentukan pilihan, yang tetap membuka peluang perubahan.
Menurut peneliti senior di AKSARA Research and Consulting, Darmawan Iskandar, potensi perubahan masih mungkin terjadi mengingat massa mengambang yang cukup besar.
“Kalau soal kemungkinan berubah cukup besar karena dari temuan kami ada 15,3 persen massa mengambang,” ujarnya dihadapan para awak media pada Kamis (14/11/2024).
Namun, ia menegaskan bahwa saat ini pasangan Agustina-Iswar berada di jalur positif, berbanding terbalik dengan pasangan nomor urut 02, Yoyok Sukawi dan Joko Santoso, yang elektabilitasnya cenderung menurun setelah debat perdana.
“Yang paling penting adalah trend politik pasca debat perdana, kecenderungan elektabilitasnya cenderung naik di paslon 01, sementara 02 cenderung turun,” katanya.
Dengan semakin dekatnya hari pemungutan suara yang tinggal 13 hari lagi, Darmawan memprediksi bahwa perubahan tren elektabilitas akan sulit terjadi.
“Artinya kalau bicara trend elektabilitas mendekati masa pencoblosan, itu susah berubah,” jelasnya.
Darmawan bahkan mengisyaratkan bahwa pasangan Agustina-Iswar memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan. “Maka saya katakan kecenderungan menang adalah di Paslon 01,” tandasnya.
Hasil pasti dari prediksi ini akan terlihat saat hasil survei terakhir dirilis pada 25 November mendatang.
“Nanti kita lihat di survei kami yang akan rilis tanggal 25 November, di situ kami bisa beri gambaran siapa yang akan menang,” pungkasnya. (BDN)
