inilahjateng.com (Semarang) – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memimpin pelepasan rombongan peserta program Transmigrasi 2024 di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Kamis (5/12/2024).
Dalam acara yang juga dihadiri Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, Menko AHY menegaskan pentingnya program transmigrasi sebagai upaya pemerataan pembangunan sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Terima kasih kepada Menteri Transmigrasi, Bapak Iftitah Sulaiman, beserta seluruh jajaran Kementerian Transmigrasi, atas persiapan yang matang. Kami akan terus mengawal agar masyarakat yang berangkat tiba di lokasi tujuan dengan selamat dan dapat memulai kehidupan baru mereka dengan baik,” ujar AHY.
Menurutnya, pelepasan peserta transmigrasi tahun ini dilakukan di beberapa titik, termasuk Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan secara virtual di Jawa Timur.
Para peserta akan menuju wilayah tujuan di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi, dengan harapan tidak hanya berpindah tempat tinggal tetapi juga meningkatkan taraf hidup secara nyata.
Fasilitas dan Kepastian Lahan Jadi Prioritas
AHY menekankan komitmen pemerintah untuk memastikan tersedianya infrastruktur pendukung di lokasi transmigrasi.
“Infrastruktur dasar seperti jalan, listrik, air bersih, sanitasi, hingga irigasi untuk sektor pertanian harus siap. Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan dan Kementerian Perhubungan akan berkolaborasi membantu Kementerian Transmigrasi dalam persiapan ini,” jelasnya.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya kepastian lahan bagi para transmigran.
“Kementerian ATR/BPN harus memastikan lahan yang tersedia memiliki status legal yang jelas, baik untuk hunian maupun produksi seperti pertanian dan perkebunan,” tambahnya.
Data Peserta dan Lokasi Tujuan
Dalam program ini, peserta dari Jawa Tengah berjumlah 16 KK, dengan rincian tujuan sebagai berikut:
• 7 KK ke Lamandau, Kalimantan Tengah
• 5 KK ke Luwu Timur, Sulawesi Selatan
• 2 KK ke Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah
• 2 KK ke Sidrap, Sulawesi Selatan
Sementara itu, peserta dari Yogyakarta berjumlah 20 KK, dengan rincian:
• 4 KK ke Konawe Utara, Sulawesi Tenggara
• 6 KK ke Luwuk Timur, Sulawesi Tengah
• 7 KK ke Sijunjung, Sumatera Barat
• 3 KK ke Mamuju Tengah, Sulawesi Barat
Mengakhiri keterangannya, AHY menyampaikan harapan agar program ini memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Kesejahteraan peserta transmigrasi adalah prioritas utama kami,” tegasnya. (BDN)
