NasionalJateng

Antisipasi Politik Uang, DPD PDIP Bentuk Satgas

inilahjateng.com (Semarang) – Ribuan warga dari 16 Kecamatan di Kota Semarang bakal mengawasi dan mengawal jalannya Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota, tanpa politik uang, dengan membentuk Satgas Anti Money Politik, Minggu (17/11/2024).

Pembentugas Satgas Anti Money Politik tersebut diawali dengan apel di halaman Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, atau Panti Marhen.

Sekretaris Tim Pemenangan Jaguar, yang juga perwakilan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Supriyadi, menyatakan, pembentukan satgas ini untuk mengantisipasi politik uang yang pada umumnya dilakukan dalam pemilihan umum.

“Masyarakat sekarang lebih cerdas dalam memilih. Terbentuknya Satgas Anti Money Politik ini diharapkan dapat mengawal dan menjaga jalannya pesta demokrasi yang fair, tanpa adanya jual beli suara,” kata Supriyadi.

Baca Juga  Ayam Goreng Widuran Solo Buka Kembali

Lebih lanjut, Satgas Anti Money Politik ini dibentuk DPD PDI Perjuangan untuk mengantisipasi terjadinya politik uang di masa tenang hingga hari pencoblosan.

“Mulai hari ini Satgas bekerja. Saat ini ada 800 lebih anggota satgas di 16 Kecamatan di Kota Semarang. Beberapa hari ke depan akan bertambah lagi, lebih dari seribu anggota satgas yang tersebar,” lanjut Supriyadi.

Selain itu, Satgas Anti Money Politik bekerja sama dengan didampingi para Advokat tim pemenangan.

“Jika nanti ada temuan, anggota satgas akan segera melaporkan ke tim pemenangan dan juga advokat sebagai perlindungan hukum,” pungkasnya. (Hrw)

Back to top button