Jateng

Bank Jepara Artha Bangkrut, DPRD Suarakan Bank Baru

inilahjateng.com (Jepara) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara menyuarakan adanya bank daerah baru usai Bank Jepara Artha bangkrut.

Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, berharap setelah Bank Jepara Artha diambil alih Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Kabupaten Jepara bisa membuka bank baru lagi.

“Harapannya begitu sama seperti halnya kabupaten/kota yang lain memiliki bank milik pemerintah daerah yang banyak fungsi dan manfaat,” kata Agus, Kamis (17/10/2024).

Dirinya membeberkan beberapa manfaat bank daerah di antaranya menampung dana masyarakat, menyalurkan program program pemerintah daerah, dan memberikan potensi pendapatan.

Baginya, kebangkrutan Bank Jepara Artha menjadi pembelajaran berharga bagi semunya untuk lebih hati-hati dalam pengelolaan.

Baca Juga  Tim PkM USM Beri Pelatihan Membuat Mahar

“Apakah nanti masih menggunakan nama yang sama kami meminta tolong dan mengharapkan permasalahan mengenai Bank Jepara Artha tentu menjadi pengalaman berharga. Namun kami masih mengharapkan seperti yang saya sampaikan,” papar Agus.

Di sisi lain, Agus menyebut hak interpelasi mengenai kasus kebangkrutan Bank Jepara Artha sudah selesai, namun akan dibuat pansus baru terkait perkembangan kasus Bank Jepara Artha.

“Otomatis hak interpelasi secara periodik sudah selesai namun mengikuti perkembangan ini, kami akan membentuk pansus periode in karena alat kelengkapan DPRD 2019-2024 itu berhenti. Tapi semangat untuk menggali informasi dari pemerintah daerah sepertinya akan membantu pansus baru,” ujar dia.

Mengenai lima tersangka yang sudah ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan korupsi kredit usaha PT BPR Bank Jepara Artha, Agus enggan berkomentar banyak. Ia menyerahkan proses hukum ke pihak berwenang. (NIF)

Back to top button