inilahjateng.com (Semarang) – Tim Kemenangan Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Maju (KIM), menyebut bahwa keberadaan beras Perum Bulog atau beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) yang ditempeli foto pasangan calon nomor urut 2, hanya ramai di media sosial.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menyebut tidak menemukan barang itu setelah dicari.
Usai acara deklarasi dukungan dari Purnawirawan Polri di Hotel Patra Semarang, Nusron mengatakan Bulog sudah membantah soal beras bergambar Prabowo-Gibran itu. Ia juga sudah menduga tidak ada beras dengan stiker paslon 02 itu.
“Saya kira itu nggak ada. Bulog sudah membantah, yang lain membantah. Bisa jadi pertama ada orang dapat ditempel terus disosmedkan seolah menyeluruh,” kata Nusron di Hotel Patra Semarang, Jumat (26/1/2024).
Ia menyebut sudah mengecek di lapangan dan tidak menemukan beras Bulog seperti yang viral itu. Nusron merasa akan repot jika menanggapi hal-hal viral di media sosial.
“Nggak ada saya cek di lapangan. Bulog juga membantah nggak ada. Dimana? Sosmed? Kalau menanggapi sosmed kan repot,” tegasnya.
Sebagai informasi, beredar foto di aplikasi X yaitu sekarung beras Perum Bulog atau beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) yang ditempeli gambar Prabowo-Gibran. (Hrw)
