inilahjateng.com (Semarang) – Pasca Gibran maju jadi Cawapres pada Pilpres 2024, bursa calon Gubernur Jateng pun mulai ramai diperbincangkan.
Elektabilitas Hendrar Prihadi, mantan Wali Kota Semarang yang saat ini menjabat sebagai Ketua LKPP RI ini saat ini merajai survey elektabilitas calon Gubernur Jateng.
Hal tersebut berdasarkan Aksara Research and Consulting yang dirilis pada Januari 2023 lalu.
Terdapat sejumlah nama-nama yang memperoleh hasil tertinggi dalam survey tersebut.
Diketahui jika survei tersebut dilaksanakan pada tanggal 15 hingga 25 Januari 2023 dengan margin of error sebesar 3,46 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Dalam survei tersebut dilakukan metode kuantitatif dengan sampel sebanyak 800 responden yang berusia 17 hingga 39 tahun pada tahun 2024.
Responden tersebut tersebar di 80 desa/kelurahan dari 35 Kabupaten atau Kota yang ada di Provinsi Jawa Tengah.
Hendi berpeluang besar jadi orang nomor satu di Jawa Tengah. Pasalnya, sesuai survey tersebut, peringkat pertama diraih oleh Gibran Raka Buming Raka sebesar 32,1 persen.
Namun Gibran saat ini telah menjadi Cawapres mendampingi Prabowo Subianto yang memenangi Pilpres 2024 sementara dari Real Count dan Quick Count.
Kemudian di urutan kedua diraih oleh mantan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen dengan elektabilitas 11,8 persen.
Namun Gus Yasin panggilan akrabnya kemungkinan besar akan duduk di senayan menjadi anggota DPD RI karena memperoleh suara tertinggi dalam pemilu 2024.
Diurutan ketiga diraih oleh Hendi sebesar 10,6 persen. Diambil Gibran dan Gus Yasin, Hendi saat ini berada di urutan pertama dengan elektabilitas tertinggi.
Disusul M Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf : 6,5 persen, Dico Ganinduto: 5,1 persen, Dede Indra Permana Sudiro: 3,8 persen, Sudirman Said: 2,3 persen, Abdul Wachid: 2,1 persen, Bambang Sadono: 1,8 persen dan Casytha Arriwi Kathmandu: 1,4 persen.
Nama terakhir kemungkinan juga tidak ambil bagian dalam bursa calon Gubernur Jateng. Pasalnya, Casytha juga kemungkinan akan ada di senayan menjadi anggota DPD RI bersama Gus Yasin. (RED)
