Jateng

BNPB Nilai Pemkot Gerak Cepat Tangani Banjir Semarang

inilahjateng.com (Semarang) – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turun ke sejumlah wilayah terdampak banjir di Jawa Tengah, salah satunya di Kota Semarang.

Seperti diketahui, sejak Rabu (13/3/2024) malam, sebagian besar wilayah Semarang bawah dikepung banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sejak pagi.

Hingga Minggu (17/3/2024) sejumlah wilayah di Kota Semarang masih terdampak banjir.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto turun melihat langsung kondisi wilayah banjir di Kota Semarang dan memberikan sejumlah bantuan kepada warga terdampak.

Kepala BNPB meninjau langsung lokasi banjir cukup parah yakni di Kelurahan Trimulyo Kecamatan Genuk yang didampingi Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

“Tadi kita sudah cek kepada para pengungsi, alhamdulillah kebutuhan dasar mereka terpenuhi karena pemkot juga aktif menggelar beberapa titik dapur umum, jadi untuk masyarakat yang sedang berpuasa, terjamin lah kebutuhan sahur dengan buka puasanya,” ungkap Suharyanto, usai meninjau pengungsi di Kelurahan Trimulyo, Minggu (17/3/2024).

Baca Juga  Pemenang Lelang Parkir Pasar Mulai Beroperasi Juni

Di Kelurahan Trimulyo ada 1.248 KK terdampak dengan total 3.850 jiwa. BNPB, lanjutnya, juga memberikan sejumlah bantuan kepada warga terutama kebutuhan dasar untuk makan, minum, air bersih, tenda, matras, selimut hingga pakaian bersih.

Tak hanya bantuan bagi warga terdampak, BNPB juga memberikan bantuan kepada pemerintah daerah guna melakukan percepatan penanganan banjir, salah satunya pompa portabel.

“Untuk dapur umum juga mobilnya kita berikan lagi, termasuk pompa portabel. Artinya, saat tanggap darurat ini, untuk Semarang secara berangsur bisa terkendali dengan baik, khususnya penanganan pengungsi karena pengungsi juga tidak banyak, rata-rata bertahan di rumah,” bebernya.

Suharyanto menilai Kota Semarang sudha cukup baik dalam mengatasi tanggap darurat.

Baca Juga  Rencana Keterlibatan Linmas Dalam Penarikan Retribusi Disoroti Komisi B

“Kita lihat pengungsi juga rata-rata terpenuhi. Hanya satu dua yang terlewat tapi masih bisa ditangani dengan baik,” tandasnya.

Wali Kota Semarang yang akrab disapa Ita, turut menyampaikan ucapn terimakasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh BNPB.

“Tadi diberikan bantuan sembako, pakaian, popok, yang dibutuhkan untuk kebutuhan dasar. Kemudian ada tenda yang kalau di kemudian hari dibutuhkan,” tutur Ita.

Diakui Ita, saat kni pengungsi hanya ada di beberapa titik saja. Terlebih sebagian dari mereka memang tidak mau berada di pengungsian.

“Mereka  tidak mau ke pengungsian tapi di rumah saudara atau di mesjid yang dekat. Jadi pengungsi ini tidak banyak,” terangnya. (LDY)

Baca Juga  Ayam Guling Enakko Buka Outlet ke-50 di Kedungmundu Semarang  

 

Back to top button