inilahjateng.com (Semarang) – Tim validasi lapangan kunjungi Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang terkait penilaian penghargaan Innovative Goverment Award (IGA), Jumat (13/10/2023).
Analis kebijakan ahli madya Badan Strategi Kebijakan Dalam Negri (BSKDN) Kementrian Dalam Negri (Kemendagri), Awan Yanuarko menjelaskan, kedatanaganya ke Kota Semarang untuk memberikan penilaian yang sebelumnya tahap presentasi kepala daerah.
“Kami ingin melihat, apa yang dipresentasikan kepala daerah, kami akan melihat dilapangan,” kata Awan usai kunjungan di Kecamatan Semarang.
Dirinya mengatakan, pihaknya memberikan penilaian dari dua inovasi, yaitu inovasi digital dan non digital.
“Di Kota Semarang ini yang kami lihat terkait dengan aplikasi untuk ibu hamil, kemudian yang non digital terkait pasar murah ini,” bebernya.
Pihaknya memberikan apresiasi kepada seluruh kepala daerah dalam mewujudkan program yang didukung oleh jajarannya maupun masyarakat.
“Bagi kami, ini sesuatu yang luar biasa, apa yang dilakukan oleh kepala daerah beserta jajarannya di dukung dengan masyarakatnya,” pungkasnya.
“Ini terkait dengan ketahan pangan, terkait dengan inovasi digital aplikasi untuk ibu hamil, ini sesuatu yang luaar biasa, karena aplikasi ini langsung diaplikasikan kepada masyarakat,” katanya.
Dengan program yang di gagas oleh masing – masing daerah dapat bermanfaat dan dirasaka langsung oleh masyarakat.
“Jadi masyarakat bisa langsung ada pelayanan yang dilakukan oleh, tidak hanya kesehatan tapi juga urusan lainnya, seperti urusan sosial yang ada di dalamnya,” ucapnya.
Menurutnya, sinergitas ini diperlukan dan penting untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dari hulu hingga hilir.
“Bahwa masyarakat itu puas dengan pelayanan yang di lakukan oleh pemerintah daerah, sehingga inovasi yang kita nilai, berdampak kepada masyarakatnya. Seberapa luasnya, seberapa jauhnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik yang dilakukan oleh pemerintah daerah,” imbuhnya.
Pihaknya membeberkan, di Jawa Tengah ada 4 kabupaten kota yang akan dinilai, yaitu Kabupaten Blora, Temanggung, Sragen dan Kota Semarang. (AHP)
