Arena

Buka Popda Jateng 2024, Ini Harapan Pj Gubernur

inilahjateng.com (Semarang) – Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jateng 2024 merupakan bagian dari pencarian bibit atlet potensial.

Melalui kompetisi tersebut, dirinya menyebut Jateng bisa terus menjadi provinsi yang turut melahirkan atlet-atlet kelas nasional bahkan internasional.

“Apalagi di PON XX di Papua  kita ranking ke-6. Makanya untuk PON di tahun 2024 yang akan dilaksanakan di Sumut dan Aceh nanti, kita targetkan ranking ke-3 atau setidak-tidaknya ranking ke-4. Jadi ada kenaikan peringkat,” ungkap Nana saat membuka kompetisi Popda di GOR Jatidiri Kota Semarang, Kamis (20/4/2024).

Lebih lanjut dirinya menyebut dalam perhelatan tersebut, ribuan peserta dari berbagai cabang olahraga akan memperebutkan ratusan medali emas, perak dan perunggu.

Baca Juga  Safira dan Rosia Harumkan Jateng di Kejuaraan Silat Internasional

“Alhamdulillah di tahun 2024 ini, cukup antusias. Artinya peserta cukup banyak. Ada sekitar 4.000 peserta yang akan memperebutkan 226 medali emas, kemudian 266 medali perak dan 401 medali perunggu,” tandasnya.

Kompetisi yang diikuti oleh pelajar dari 35 kabupaten/kota se Jateng ini, lanjutnya, akan mempertandingkan sebanyak 26 cabor, antara lain anggar, bulu tangkis, panahan, senam, sepak takraw, dayung, renang dan tennis.

Peserta atlet terbagi dalam kategori SD, SMP, SMA/ SMK/ Madrasah Aliyah.

“Pertandingan ini akan dilaksanakan selama 8 hari. Kami bagi dalam 2 tahap. Tahap pertama yaitu pada 20 – 23 Juni untuk 14 cabor. Berikutnya pada  24 – 27 Juni  ada sekitar 12 cabor yang akan dipertandingkan,” ujarnya.

Baca Juga  Rakhmatsho Hengkang, Persijap Datangkan Douglas Nonato

Di lain sisi, Nana menyebut ajang seperti ini bagian dari pembangunan karakter. Sebab, di dalam olahraga terdapat nilai sportivitas, teamwork, dan nasionalisme.

“Kita harapkan, mereka sebagai atlet harus menjadi patriot. Harapannya juga akan tumbuh kejujuran dan  keikhlasan,” kata dia.

Menurut dia, karakter positif yang terbangun dalam jiwa atlet, tidak hanya berpengaruh baik pada prestasi olahraganya, tetapi juga akan terbawa di bidang-bidang lain. (BDN)

 

Back to top button