inilahjateng.com (Demak) – Bupati Demak Eistianah, mengaku resah dengan maraknya Game Online dan Judi Online yang telah masuk ke pelosok desa.
Hal tersebut disampaikan Bupati Demak dalam peringatan Hari Anak Nasional di Pendopo Kabupaten, Rabu (31/7/2024).
“Ini menjadi keresahan kita semua terkait maraknya Game Online dan Judi Online. Ini menjadi tugas kita semua, baik pemerintah maupun orang tua dalam lebih mengawasi dan mendampingi anak,” ungkap Eisti.
Eisti menegaskan bahwa penggunaan internet saat ini sulit untuk dibatasi. Terlebih, saat ini internet sudah menjadi kebutuhan masyarakat.
“Di lingkungan sekolah, ini menjadi tanggung jawab guru, di rumah dilanjutkan dengan pendampingan dan pengawasan orang tua. Untuk selanjutnya, kami pemerintah mendorong dengan kebijakan dan memfasilitasi untuk membantu tumbuh kembang anak,” lanjut Bupati.
Namun demikian, untuk pencegahan kenakalan remaja, pemerintah kabupaten Demak akan meningkatkan pergelaran kegiatan untuk menunjang kreatifiktas anak, membuka lebih banyak ruang untuk anak dalam menyalurkan bakat.
“Tentunya kami butuh dukungan masyarakat untuk lebih memperhatikan lingkungan anak. Dimana anak bisa belajat dan berkreasi untuk menyalurkan bakat mereka,” pungkas Bupati Demak.
Dalam puncak peringatan Hari Anak Nasional, Pemerintah Kabupaten Demak menggelar diskusi yang diikuti ratusan anak. Targetnya, pemerintah dapat menampung dan memberikan solusi di setiap permasalahan yang ada. (Hrw)
