
inilahjateng.com (Demak) – Bupati Demak, Eisti’anah memberikan bantuan kepada ratusan warga Desa Waru, Kecamatan Mranggen, dan Desa Prampelan, Kecamatan Sayung yang terdampak banjir, Kamis (14/3/2024).
Pemberian bantuan tersebut dilakukan di dua lokasi pengungsian dan dapur umum.
“Untuk di Desa Waru, Mranggen ada 6 titik pengungsian. Insya Allah untuk dapur umum (DU) dimasak di sini, di Ponpes dan Kanzus Sholawat Sunan Glagah Wangi ini. Nanti untuk bahan semua stok nanti kita berikan dari Tim Kemanusiaan,” ucap Bupati.
Terkait banjir tersebut, Bupati menjelaskan, bahwa banjir terjadi karena debit air dari Sungai Dombo dari wilayah atas (Kab. Semarang) sangat tinggi, ditambah dengan curah hujan yang intensitasnya tinggi. Sehingga membuat jebol tanggul sungai Dombo.
“Air hujan yang itensitasnya tinggi membuat jebol tanggul sungai Dombo sehingga mengalir ke sawah dan pemukiman. Terlebih hujan tiada henti dengan curah hujan yang tinggi berhari-hari,” ucap Bupati.
Ia pun sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk menutup tanggul. Sementara, dari BPBD Demak akan mengirim pompa besar untuk menyedot air dari Prampelan ke Sungai Dombo kembali.
“Estimasi untuk Desa Waru yang jebol jika ini ditutup, Insya Allah 2 – 3 hari akan kering. Sementara untuk Desa Prampelan kita akan turunkan pompa yang besar di menyedot air,” pungkas Bupati.
Sebagai informasi, jumlah pengungsi di Ponpes Sunan Glagah Wangi di Desa Waru ada 200 orang, di Balai Desa Pramprelan 131 orang, di Balai Desa Brumbung 30 pengungsi. (Hrw)