Jateng

Bupati Jepara Ngantor di Desa, Warga Usulkan Alun-alun di Kaliaman 

inilahjateng.com (Jepara) – Bupati Jepara, Witiarso Utomo mengadakan agenda “Bupati Ngantor di Desa” di Desa Kaliaman, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Rabu (14/05/2025).

Berbagai aspirasi masyarakat disampaikan kepada Bupati, mulai dari permasalahan infrastruktur jalan yang rusak, minimnya pengelolaan air bersih, hingga kebutuhan akan kemudahan perizinan UMKM dan pembentukan paguyuban pelaku usaha.

Warga juga mengusulkan agar lapangan sepak bola turut menjadi alun-alun Kaliaman yang bisa menjadi ikon wisata dan sentra UMKM desa.

Di sisi lain, ketersediaan lapangan pekerjaan juga menjadi sorotan utama warga.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Jepara menyampaikan bahwa pihaknya tengah fokus mengembangkan sektor UMKM dan pariwisata di Kecamatan Keling.

“Hari ini luar biasa, ini adalah kegiatan Bupati Ngantor yang ke-6. Fokus kami saat ini adalah pengembangan UMKM dan wisata. Tadi juga hadir teman-teman dari provinsi yang akan membantu pengembangan sektor tersebut. Kita targetkan dalam tiga bulan ke depan, omzet UMKM bisa meningkat hingga 30 persen,” ujar Bupati.

Baca Juga  Ancaman Bom Saudia Airlines Ganggu Pemulangan Haji, Kloter 16 Tegal Tertunda

Terkait usulan alun-alun, Bupati menjelaskan bahwa karena lahan masih milik Perhutani, pembahasan lebih lanjut akan dilakukan.

Ia juga mengungkapkan, kawasan industri masih dalam tahap kajian dan telah mendapat perhatian dari sejumlah investor.

Di sektor UMKM, Hery Yulianto selaku PIC Kecamatan Keling menyampaikan pihaknya akan membentuk komunitas UMKM se-Kecamatan Kembang agar lebih terintegrasi.

“Kami akan siapkan lokasi sentra UMKM sebagai wadah tiap desa berdasarkan kesepakatan bersama,” ujarnya.

Sementara untuk sektor wisata, Bupati telah menginstruksikan para kepala dinas untuk melakukan sosialisasi potensi wisata lokal kepada generasi muda agar mereka lebih mengenal dan mencintai destinasi wisata di Jepara.

Dalam upaya memperluas kesempatan kerja, Bupati juga mengungkapkan saat ini telah dibuka 1.800 lowongan kerja dengan total 2.000 pelamar yang sudah mendaftar.

Baca Juga  UPNS Konseling USM Gelar Seminar Kesehatan Mental Remaja

“Kita tinggal sinkronkan mana yang bisa diserap di Jepara dan mana yang di luar daerah,” tambahnya. (NIF)

Back to top button