inilahjateng.com (Kendal) – Dalam suasana guyub, calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi, mendatangi sarasehan bersama kelompok tani padi di Desa Manggungsari, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Senin (7/10/2024) siang.
Berlokasi di emperan rumah, Luthfi duduk lesehan bersama para petani, beralaskan terpal oranye, sambil mendengarkan langsung uneg-uneg mereka terkait persoalan pertanian sehari-hari.
Duduk bersebelahan dengan para petani di bawah banner besar bergambar dirinya dan Taj Yasin, Luthfi yang mengenakan kaus biru dan topi coklat tampak sangat ngrungkebi—dekat dan membaur dengan rakyatnya.
Luthfi sendiri mengungkapkan rasa senangnya bisa duduk bersila bersama para petani, tanpa harus di kursi empuk.
“Seneng bisa kumpul bareng dan duduk sama petani. Nggak harus di kursi empuk. Kita bisa lebih dekat dan beneran ngrasain apa yang dirasain mereka,” ujarnya.
Pernyataan Luthfi ini menegaskan bahwa dirinya bukan pemimpin yang hanya ngomong soal janji, tapi benar-benar hadir di tengah rakyat.
Dalam kesempatan ini, para petani menyampaikan harapan agar Luthfi bisa menjadi pemimpin yang ngemong dan memberikan solusi untuk permasalahan pertanian di Jawa Tengah.
Mereka membahas berbagai masalah yang dihadapi petani, mulai dari sulitnya mendapatkan pupuk hingga harga padi yang sering anjlok saat masa panen.
Momen ini tak hanya menjadi ajang diskusi, juga wujud kedekatan antara calon pemimpin dan rakyatnya.
Setelah sesi obrolan, Luthfi dan para petani menikmati makan siang bersama dengan hidangan nasi tumpeng yang sederhana namun tampak lezat.
Lauknya terdiri dari ayam bakar bacem, tahu tempe, dan bakmi.
Luthfi tampak hanya mengambil bakmi, mungkin masih merasa kenyang setelah mengikuti acara kembulan di lokasi sarasehan sebelumnya di Desa Sendang Kulon, Kecamatan Kangkung.
Para petani juga menyampaikan harapan mereka kepada Luthfi.
Salah satu masalah yang dihadapi adalah sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi yang tak kunjung tersedia.
Selain itu, mereka juga meminta agar pemerintah lebih memperhatikan harga komoditas yang sering jatuh saat panen.
Mereka berharap Luthfi bisa menjadi pemimpin yang ngemong petani dan memberikan solusi nyata untuk permasalahan yang mereka hadapi. (RED)
