inilahjateng.com (Ungaran) -Nasib apes dialami Mubasir (57) warga Desa Timpik, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Pasalnya, manakala hendak melakukan aktivitas pengecekan saluran irigasi justru menjadi korban pembegalan.
Kapolsek Tengaran AKP Supeno saat di konfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Akibatnya, korban kehilangan sepeda motor yang dimiliki.
“Untuk kejadian pada Minggu (10/12/2023) kemarin saat pagi buta sekira pukul 04.00 WIB masuk wilayah Desa Duren, Kecamatan Tengaran,” terangnya saat dihubungi Inilahjateng.com, Senin (11/12/2023).
Ia menerangkan, kronologi peristiwa pembegalan sendiri bermula manakala korban mengecek saluran irigasi di pintu air Padas Porot masuk wilayah Desa Duren, Kecamatan Tengaran guna memastikan aliran air sampai ke sawah di wilayahnya.
Kemudian kata dia, datang dua orang tidak dikenal mengendarai sepeda motor jenis matic ke pintu air.
Sebelum merampas motor, pelaku awalnya meminta handphone dan dompet milik korban.
“Karena sempat tidak dituruti kemauan pelaku selanjutnya diancam dengan senjata tajam seperti pedang sepanjang kurang lebih 30 cm. Korban berusaha membela diri dengan menghindar, namun kendaraan korban Supra 125 dengan Nopol AD 4176 HW dikuasai pelaku,” katanya
Akibat peristiwa itu, lanjutnya karena ingin mempertahankan kendaraannya, korban mengalami luka-luka terkena senjata tajam milik pelaku pada bagian siku sebelah kiri.
Pihaknya juga menyampaikan, pelaku berhasil membawa kendaraan korban yang didalamnya terdapat dompet berisi surat identitas korban, serta STNK kendaraan.
“Pelaku setelah melakukan aksinya berlari ke arah Sruwen Kecamatan Tengaran. Atas semua itu, saat ini masih ditangani kepolisian dan kami menghimbau kepada warga untuk lebih berhati- hati apabila berpergian malam hari hingga dini hari, jangan berpergian sendiri,” ujarnya. (RIS)
