Jateng

Cosplayer Semarang Dukung Yoyok-Joss di Pilwakot 2024

inilahjateng.com (Semarang) – Komunitas pecinta budaya Jepang (jejepangan) di Semarang menyatakan dukungan kepada pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Yoyok Sukawi dan Joko Santoso (Yoyok-Joss), dengan harapan mereka mampu merealisasikan pembangunan sentra galeri kreatif.

Hal ini disampaikan dalam acara yang digelar di Dhadhu Cafe, Tembalang, yang dihadiri oleh 35 peserta dari berbagai komunitas jejepangan.

Dalam acara tersebut, hadir Koordinator Yok Bisa Community, Muhammad Anwar Rosyidin, putri dari Calon Wali Kota Yoyok Sukawi, Cantya Saswita Sukawijaya, serta Ganang Putra Hediawa selaku koordinator komunitas jejepangan.

Mereka membahas pentingnya dukungan pemerintah terhadap industri kreatif lokal, khususnya komunitas yang telah banyak mencetak prestasi namun minim perhatian.

Baca Juga  Ujaran Kebencian Terhadap Jokowi Diusut, Polda Metro Jaya Periksa Saksi-Saksi Kunci di Solo

Ganang menyoroti potensi besar komunitas jejepangan di Semarang yang terdiri dari berbagai subkomunitas, seperti cosplayer, idol grup, dancer, hingga kolektor mainan.

“Selama ini komunitas jejepangan banyak yang berprestasi, tapi gaungnya tidak sampai ke pemerintah. Kami butuh tempat yang murah, mudah diakses dan bisa menjadi wadah untuk pameran serta ekspresi seni,” jelas Ganang, Sabtu (23/11/2024).

Ia juga menambahkan, bahwa galeri kreatif ini penting untuk mendukung kegiatan komunitas dan memperluas eksposur seni mereka hingga ke tingkat nasional.

Kreativitas untuk Pariwisata

Sementara Muhammad Anwar Rosyidin menyatakan, bahwa pasangan Yoyok-Joss memiliki program untuk merangkul anak muda dan komunitas kreatif melalui pembangunan galeri kreatif di 16 kecamatan.

Baca Juga  Tim PkM USM Beri Pelatihan Pengembangan Jiwa Wirausaha di Kelurahan Kaligawe

“Era globalisasi membuat akulturasi budaya tidak terbendung. Kita tumbuh dengan kartun, komik, dan lagu Jepang. Harapannya, hobi ini bisa menjadi hal positif yang juga menginspirasi untuk mengenalkan budaya kita ke dunia internasional,” katanya.

Sementara itu Cantya Saswita Sukawijaya menekankan bahwa program galeri kreatif tidak hanya menjadi tempat berkumpulnya komunitas, tetapi juga mampu mendorong pariwisata di Semarang.

“Yoyok-Joss punya program galeri kreatif yang bisa menampung teman-teman komunitas. Program ini juga akan mendukung event jejepangan di Semarang agar bisa menarik perhatian nasional,” jelasnya.

Komunitas jejepangan berharap dukungan pemerintah kota terhadap pengembangan sentra kreatif dapat memberikan ruang bagi anak muda untuk berkarya dan berprestasi, sekaligus mendorong industri kreatif sebagai salah satu kekuatan ekonomi dan budaya Semarang. (RED)

Back to top button