inilahjateng.com (Semarang) – Dalam suasana penuh haru dan semangat solidaritas, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Jawa Tengah menerima donasi kemanusiaan untuk Palestina dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP2D Jawa Tengah & DIY, Kamis (26/6/2025).
Bantuan yang diserahkan secara simbolis di Kantor PLN UP2D Semarang itu menjadi bukti nyata bahwa empati dan kepedulian tak mengenal batas geografis.
Donasi tersebut berasal dari sumbangan sukarela para pegawai PLN dan tenaga ahli daya yang tergabung dalam YBM PLN.
Diserahkan langsung oleh Ketua YBM PLN UP2D Jateng & DIY, Abdul Aziz, didampingi oleh Manager PLN UP2D, Munawir Hakim, serta Ketua Binrohis PLN, Erly Sugesta, bantuan ini diterima Ketua DPW BKPRMI Jawa Tengah, Dimas Ana Fadli.
“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya atas kepercayaan dan kepedulian dari YBM PLN dan seluruh jajaran UP2D Jateng & DIY. Amanah ini akan kami teruskan kepada mitra kemanusiaan Grow Up Institute Humanity (GUIH) untuk langsung disalurkan ke Palestina,” ujar Dimas dengan mata yang tampak berkaca-kaca.
Donasi ini akan digunakan untuk penyediaan makanan, air bersih, obat-obatan, sanitasi darurat, dan kebutuhan lainnya bagi masyarakat terdampak, khususnya di wilayah Gaza yang hingga kini masih dilanda krisis kemanusiaan berkepanjangan.
Abdul Aziz menegaskan, donasi ini bukan hanya bentuk bantuan materi, tetapi juga pesan kuat tentang kemanusiaan dan solidaritas.
“Kami percaya, melalui kolaborasi ini, bantuan akan tersampaikan dengan amanah dan menjadi keberkahan, baik bagi yang memberi maupun menerima,” ucapnya.
Sementara itu, Munawir Hakim menambahkan PLN hadir bukan hanya sebagai penyedia energi, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang aktif dalam kegiatan sosial.
“Semoga bantuan ini menjadi penyambung harapan bagi saudara-saudara kita di Palestina. Terima kasih kepada BKPRMI yang siap menjadi jembatan kebaikan ini,” ujarnya.
Erly Sugesta pun menekankan bahwa program ini turut memperkuat nilai-nilai spiritual pegawai PLN.
“Kami ingin energi yang kami salurkan bukan hanya listrik, tetapi juga energi keberkahan untuk kemanusiaan,” tuturnya.
BKPRMI Jawa Tengah melalui program BKPRMI Peduli Palestina bekerja sama dengan GUIH akan menyalurkan bantuan secara langsung ke wilayah terdampak.
Fokus utamanya pada bantuan darurat yakni makanan siap saji, air bersih, dapur umum, layanan kesehatan dan fasilitas sanitasi.
Lebih dari sekadar seremonial, kegiatan ini menggambarkan kuatnya sinergi antara lembaga dakwah dan lembaga profesional dalam merespons isu global dengan langkah nyata.
Ini bukan hanya tentang angka rupiah yang disumbangkan, tetapi tentang hati yang peduli dan tangan-tangan yang terulur untuk meringankan penderitaan.
BKPRMI Jawa Tengah terus membuka pintu kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat.
“Karena sesungguhnya, kepedulian adalah energi yang mampu menerangi kegelapan penderitaan. Mari bersama menjadi bagian dari perubahan dan harapan,” tutup Dimas Ana Fadli, penuh semangat.
Dari Semarang, terang kepedulian dinyalakan. Untuk Palestina, harapan itu terus dihidupkan. (RED)
