
inilahjateng.com (Tegal) – Truk tronton dari arah Jakartan menuju Surabaya tepatnya di KM 9 Pantura Tegal menabrak satu warung makan dan dua rumah penduduk, Kamis (7/12/2023) pagi.
“Truk yang dikemudikan Syafil tiba-tiba berbelok ke keri dan menghantan rumah penduduk, sontak sayapun terkejut,” tutur Tegar kernet yang mendampingi Syafil.
Truk bernomor polisi L 8506 UJ bermuatan lempengan besi yang dibawa dari Cilegon menuju Surabaya.
“Kami membawa Plat baja diambil dari Cilegon yang hendak dikirim ke Surabaya,” jelas Tegar.
Menurut keterangan Ardi, warga setempat mengatakan saat kejadian ruk dari arah Tegal menuju Pemalang, tiba-berbelok kiri menghantam warung, tiang listrik dan dua rumah penduduk.
Diketahui rumah tersebut milik Daisah, menurut keterangan warga sekitar Daisah dan keluarganya sedang beraktifitas pagi didalam rumah, tiba-tiba terdengar suara hantaman keras yang mengakibatkan rumah bagian depan jebol.
Dilokasi kejadian truk nyangkut diatas rumah dan menabrak tiang listrik yang ada didepan rumah Daisah.
Tim PLN yang datang ke lokasi segera mengamankan area kejadian dan mematikan sementara aliran listrik, mengingat tiang listrik lepas dari dudukannya dan menggantung yang dikhawatirkan membahayakan bagi penduduk sekitar.
“Kami akan segera berkoordinasi dengan pihak truk dan Polres Tegal untuk secepatnya menormalisasi aliran listrik dan segera mengganti tiang yang baru,” jelas Izal petugas PLN.
Anggota Polres Tegal yang mengetahui kejadian tersebut segera mendatangi lokasi dan memastikan arus lalu lintas berjalan normal.
Dalam peristiwa tersebut ada satu korban anak kecil yang mengalami luka memar dikaki kanannya, yang diketahui anak Daisah.
“Ada korban anak kecil yang mengalami memar dibagian kaki sebelah kanan yang saat ini dirawat di RS Suradadi,” ujar Kanit Laka Lantas Ipda Fadli melalui anggotanya Brigadir Moh. Arif.
Menurut Arif, kondisi Sopir dan dua kernetnya tidak mengalami luka-luka.
Hingga berita ini dibuat Tim Polres Tegal, Pemilik jasa angkutan dan tim PLN sedang berkoordinasi untuk melakukan evakuasi dan perbaikan jaringan arus listrik PLN. (RYD)