inilahjateng.com (Semarang) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang mendirikan lima posko kesehatan untuk melayani masyarakat terdampak banjir di Kota Semarang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam mengatakan posko kesehatan didirikan sejak Kamis (14/3/2024). Posko tersebut antara lain di Kaligawe, di USM yang menjadi salah satu tempat pengungsian warga terdampak, di kemijen, di daerah Tanjungmas dan di Genuk.
Hakam menjelaskan dalam posko kesehatan selain disediakan obat-obatan juga terdapat perawat dan bidan yang terbagi dalam dua shift setiap poskonya.
“Dalam satu posko paling tidak ada 2-3 nakes. Ada obat-obat an di posko jadi warga terdampak bisa periksa,” kata Hakam, Jumat (15/3/2024).
Hakam mengatakan saat musim hujan dan banjir seperti ini biasanya penyakit yang harus diwaspadai adalah demam berdarah, diare hingga leptosirosis.
Pihaknya juga meminta tim di Puskesmas untuk menyiapkan alat-alat dan obat-obat an untuk pemeriksaan penyakit-penyakit tersebut.
“Harapannya kita bisa mengantisipasi lebih dini dan jangan sampai pada saat datang ke puskesmas atau rumah sakit itu kondisi sudah sedang atau parah,” tuturnya. (LDY)
