NasionalJatengFotoEmpati (jangan dipilih)

FOTO: Banjir Awal Musim Hujan di Kaligawe Semarang

inilahjateng.com (Semarang) – Banjir akibat hujan deras di Perlintasan Palang Kereta Api Kaligawe Semarang, Rabu(15/11/2023). Ruas Jalan Kaligawe Semarang di beberapa titik masih tergenang air. Sejumlah warga menerobos banjir dengan mengunakan mobil bak terbuka dan pengendara motor putar balik karena genangan air cukup dalam.***

Genangan banjir tersebut, masih terlihat di depan pintu masuk RSI Sultan Agung Semarang, sehingga pengendara sepeda motor harus ekstra hati-hati saat melintas.
Meski banjir sudah surut, namun ada sejumlah lubang di jalur dari arah timur menuju ke barat. Sehingga pengendara kendaraan bermotor harus ekstra hati-hati saat melintasi sepanjang jalan mulai dari Genuk hingga bawah jembatan Tol Kaligawe Semarang.
Sepeda motor menerobos banjir di sekitar palang kereta api Kaligawe Semarang, pada titik banjir tersebut juga merupakan perlintasan sebidang jalur kereta api. Ketika kereta api melintas mobil dan motor berhenti menyebabkan penumpukan kendaraan. 
Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kota Semarang, salah satunya di pertigaan Jalan Kaligawe Raya – Muktiharjo Raya, tepatnya di sekitar palang kereta api Kaligawe.
Banjir mulai melanda sejumlah daerah di Kota Semarang, seperti terjadi di Jalan Kaligawe Kecamatan Gayamsari Kota Semarang yang terendam banjir hingga sekitar 30 cm.
Ada beberapa titik lubang di jalan yang beberapa hari lalu tergenang banjir. Pengendara kendaraan bermotor, khususnya sepeda motor harus hati-hati.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyebut banjir dipicu dua rumah pompa tak bekerja maksimal. Kedua rumah pompa tersebut berada di Kali Tenggang dan Kali Sringin.
Banjir juga merendam Jalan Muktiharjo Raya yang bersimpangan dengan Jalan Kaligawe. Jalan tersebut berada di sisi jalur kereta api. Sejumlah jalan perkampungan di sekitar lokasi tersebut juga direndam banjir.
Baca Juga  Pembangunan Tanggul Laut Jadi Harapan Warga Sayung Atasi Rob
Back to top button