NasionalJatengFoto

FOTO: Pentas Aksi Kolaborasi Seni Disrupsi di Salatiga

inilahjateng.com (Salatiga) – Sejumlah Warga menggelar pentas seni kolaborasi dengan tajuk judul DISRUPSI , mereka singgah di Kawasan kampus Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Krsiten Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Sabtu (9/12/2023). Menempati ruang pentas yang bukan panggung kesenian yakni di depan pintu masuk kampus dan seputar kampus, bukan menjadi persoalan bagi mereka. Pentas seni bisa diunggah di saluran virtual. Dengan demikian, sebuah pentas seni hanya disaksikan beberapa orang, asalkan mereka punya banyak followers dan aktif di sosial media, sudah lebih dari cukup.***

Dan, dalam menyuarakan ‘Disrupsi’, selain di Salatiga, komunitas seni Studio Mendut juga menggelar pentas di kampus ISI Yogyakarta, Klaten, Temanggung, Purworejo, dan terakhir di Studio Mendut di Kabupaten Magelang.
Demikian juga dalam berkesenian, akan terus berkembang menyesuaikan zaman. Kesenian tradisional tetap masih terus dipertahankan, akan tetapi kesenian yang muncul akibat adanya kolaborasi juga berkembang cepat. Inilah disrupsi yang sebenarnya telah merasuk ke kehidupan manusia sekarang.
Budayawan Sutanto Mendut menyebutkan, kegiatan tersebut untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa tanpa disadari disrupsi sudah ada dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Apa saja saat ini sudah terhubung dengan teknologi yang pintar. Masyarakat bisa mengakses secara mudah. Dan, pada sebuah pentas seni pun kini tak lagi perlu banyak penonton yang hadir secara langsung.
Pentas seni bisa diunggah di saluran virtual. Dengan demikian, sebuah pentas seni hanya disaksikan beberapa orang, asalkan mereka punya banyak followers dan aktif di sosial media, sudah lebih dari cukup. Masyarakat luas dimana pun berada bisa menyaksikan langsung (live) atau lewat tayangan tunda yang bisa disaksikan berulang-ulang, yang diunggah oleh orang-orang dengan banyak followers. tersebut.
Waktu pentas menjelang petang dengan sedikit penonton secara langsung, sepertinya juga bukan merupakan hal yang perlu diperbincangkan serius. Satu per satu seniman tampil dan berekspresi. Lewat ‘Disrupsi’ mereka mendobrak ruang, waktu, dan jumlah penonton langsung di lokasi pentas.
Baca Juga  Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen
Back to top button