inilahjateng.com (Semarang) – Sejumlah tosan aji koleksi Museum Ranggawarsita Semarang didata dan dibersihkan, Kamis (26/10/2023). Langkah tersebut dalam rangka mengganti keris, tombak, dan berbagai senjata tajam lainnya yang sudah lebih dulu dipajang di ruang pamer. Rotasi tersebut sekaligus sebagai upaya pelestarian kekayaan budaya yang berwujud tosan aji, serta media informasi dan pengenalan kepada masyarakat tentang benda-benda bersejarah.
Jadwal rotasi tosan aji di gedung pameran, yang lama ditarik dan diganti dengan koleksi yang baru. Museum banyak memiliki koleksi tosan aji yang belum ditampilkan di ruang pamer.Menginventarisasi dan mendata keris koleksi museum yang layak dipamerkan. Pameran sebagai media informasi kepada masyarakat sekaligus dalam upaya pelestarian kekayaan budaya yang berwujud tosan aji.Koleksi tosan aji yang ada di Museum Ranggawarsita sekitar 100 biji. Tetapi, yang akan dipamerkan sekitar 50 koleksi tosan aji.Perawatan koleksi di Museum Ranggawarsita dilakukan secara berkala. Konservasi tidak mengenal waktu.Sementara untuk pendataan hanya sebetas melihat fisik dan mencatat diskripsi tosan aji, belum mendata sejarahnyaUntuk perawatannya pun masih menggunakan bahan alami, misalnya menggunakan jeruk nipis. Bila kondisi sudah berkarat dan sulit dihilangkan, baru menggunakan sedikit tambahan bahan kimia.Perawatan dan konservasi koleksi tosan aji milik museum yang perlu dikonservasi, dilakukan secara teliti. Koleksi yang ada di museum secara umum adalah koleksi penyelamatan. Khususnya tosan aji, yang memang menghibahkan ke museum untuk dirawat dan nantinya bisa dinikmati masyarakat umum.