inilahjateng.com (Semarang) – Sejumlah warga melakukan mengamankan meja saat riutal sembahyang ulambana atau disebut juga sembahyang rebutan yang digelar di Kelenteng Hoo Hok Bio Semarang, Jumat (23/8/2024). Ritual ini untuk mendoakan arwah leluhur, sebagai bentuk ungkapan rasa bakti atau cinta kasih kepada para leluhur, atau orang tua sanak keluarga.***
Mereka yang hadir tidak hanya dari umat Tri Dharma, tetapi juga warga lainnya sekitar kelenteng dan berbagai wilayah lainnya, dengan berkirim doa dan persembahan buah-buahan, masakan, minuman serta sesaji lainnya, diharapkan arwah para leluhur bisa berpindah ke alam kebahagiaan yang sempurna. Warga yang hadir mengikuti prosesi sembahyang hingga berakhir. Kebanyakan warga yang hadir menunggu momen terakhir, yakni berebut berkah dari ritual King Hoo Ping atau perayaan Ulambana.Ritual tersebut disebut juga dengan sembahyang rebutan. Setelah doa, warga berebut barang-barang dan uang di bawah meja persembahan. Di bawah meja sesaji, terdapat sejumlah barang yang akan diperebutkan.Berkah yang diperebutkan seperti perabot dapur, alat tulis, tas, sepatu, buku, mainan anak, uang dan lainnya. Semua diletakkan di bawah meja sesaji.Warga juga menerima pemberian bingkisan sembako gratis. Panitia menyiapkan 3500 paket sembako, yang isinya berupa beras, gula, mi instan, dan teh. Melalui sembahyang King Hoo Ping atau perayaan Ulambana, diharapkan negara menjadi aman dan tenteram terhindar dari mara bahaya
Simak terus inilahjateng.com untuk mendapatkan informasi baru dan perkembangan beragam berita peristiwa menonjol di Jawa Tengah serta nusantara mulai politik, hukum, kriminal, ekonomi-bisnis, sosial-budaya, olah raga, kesehatan, pendidikan, pariwisata, hiburan (entertainment), hingga kearifan lokal (local wisdom) dan lainnya.