inilahjateng.com (Karanganyar) – Jaringan Pencak Silat Nasional (JPSN) mendeklarasikan diri mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo- Mahfud MD, Minggu (24/12/2023).
Deklarasi yang digelar di De Tjolomadoe, Karanganyar, turut dihadiri langsung oleh Ganjar Pranowo.
Dihadapan Ganjar, ribuan peserta bersama-sama membacakan tiga poin. Bahwa JPSN sepakat berada di garda terdepan dalam turut menentukan arah kemajuan bangsa, proses demokrasi dan mendukung kepemimpinan nasional yang visioner, berintegritas dan sejalan dengan visi gerakan pembaharuan kaum muda Indonesia.
Kedua JPSN mendukung regenerasi kepemimpinan nasional secara jujur adil Aman dan damai guna keberlangsungan cita-cita keutuhan bangsa dan negara kesatuan republik indonesia.
Lalu yang terakhir, JPSN menyatakan, mendukung Ganjar-Mahfud sebagai Presiden dan wakil Presiden Republik Indonesia dalam Pilpres 2024.
Ketua JPSN Muhammad Ubaidillah Suwito mengatakan, Ganjar Pranowo dinilai sebagai sosok yang mampu memajukan dunia pencak silat.
“Berdasarkan pengalaman beliau di berbagai bidang termasuk sebagai Gubernur Jawa Tengah, kami yakin Pak Ganjar Pranowo mampu memajukan pencak silat,” katanya.
Suwito menyampaikan, pencak silat merupakan salah satu seni bela diri warisan leluhur.
Sehingga dia berharap Ganjar-Mahfud mamperhatikan lebih dunia pencak silat agar mampu mengukir prestasi di tingkat internasional.
“Deklarasi ini deklarasi nasional, kami berharap supaya Pak Ganjar betul-betul memperhatikan pencak silat. Negara harus hadir dan kami yakini Pak Ganjar sudah mumpuni dan berpengalaman,” ucapnya.
Sementara itu, Ganjar mengatakan, pencak silat merupakan peninggalan nenek moyang yang memiliki nilai luhur luar biasa.
Seperti halnya peninggalan nenek moyang lainnya, pencak silat merupakan seni bela diri yang mengajarkan kebaikan.
“Ini PR kita untuk membangun seni kebudayaan termasuk di dalamnya pencak silat. Filosofinya tinggi, seninga juga tinggi. Kita mesti siapkan atlet-atlet muda berprestasi. Kita minta JPSN menyiapkan generasi muda untuk menjadi atlet muda, bertanding tidak hanya di skala nasional tapi internasional,” tandasnya. (DSV)
