Golkar Paling Banyak Ajukan Perkara PHPU ke MK
Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Ihsan Maulana mencatat Partai Golkar menjadi parpol dengan jumlah perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) paling banyak di Pileg DPR dan DPRD dengan 29 perkara.
“Jumlah permohonan partai dan perorangan, Golkar menjadi parpol terbanyak yang msngajukan sengketa hasil pemilu ke MK dengan 29 perkara,” kata Ihsan dalam diskusi virtual bertajuk “Potret Awal Perselisihan Hasil Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi” pada Senin (25/3/2024).
Menurut Ihsan, hal tersebut menarik mengingat Golkar merupakan parpol dengan peraih suara terbanyak kedua di Pileg 2024. Bahkan, lanjut dia, ada peningkatan suara signifikan dari Golkar dari Pemilu 2019 ke 2024.
“Tetapi ternyata ketika dilihat Golkar masih menjadi parpol yang mendominasi dengan perkara PHPU terbanyak di Pemilu 2024,” ujarnya.
Berdasarkan rincian, Partai NasDem berada di urutan kedua dengan 28 perkara, disusul Gerindra sebanyak 26 perkara, PKB sebanyak 24 perkara, PAN sebanyak 22 perkara, PPP sebanyak 19 Perkara, Partai Demokrat sebanyak 19 perkara, dan PDIP sebanyak 15 perkara.
“Dan kita lihat juga Nasdem dan Gerindra masing-masing mengajukan perkara untuk peringkat 2 dan 3. Sedangkan PDIP yang kita tahu peraih suara terbanyak di pemilu 2024 tidak begitu banyak juga sengketa hasil yang diajukan ke MK,” kata Ihsan