Guru Diniyah di Jepara Ditembak Peluru Karet

inilahjateng.com (Jepara) – Guru madrasah diniyah di Desa Buaran, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara ditembak peluru karet yang menyasar perut guru madrasah tersebut.
Korban bernama Eko Hadi Susanto yang berdomisili di Desa Buaran, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara.
Ia harus merasakan nyeri di perut dan sakit kepala usai ditembaki peluru karet oleh pelaku berinisial S yang juga tetangga desa korban.
“Sudah kenal karena tetangga desa. Saya merasa tidak ada masalah,” kata dia, Selasa, (26/11/2024).
Pelaku berinisial R, merupakan warga Desa Gemiring Lor, Kecamatan Nalumsari. R sempat hendak menembak ke area mata.
“Awalnya mau menembak ke arah mata tapi karena saya menunduk, pelaku menembak ke arah saya,” paparnya.
Sebelumnya, korban merasa tidak ada perselisihan atau masalah apapun dengan pelaku.
Sehingga, dirinya yang hendak menjemput anaknya tak disangka akan diserempet pelaku yang mengendarai mobil.
“Saat saya berhenti, orangnya (pelaku) keluar dari mobil memaki-maki saya. Saat saya pergi, saya dikejar kemudian diserempet hingga motor saya jatuh dan terjadi adu mulut,” papar dia.
Atas kejadian tersebut, dirinya langsung pergi ke RS PKU Muhamadiyah Mayong untuk mendapat perawatan.
“Kemudian saya visum dan membuat laporan ke Polsek Mayong,” ungkap dia.
Sementara itu, Kapolsek Mayong, Iptu Yusron membenarkan telah terjadi penembakan dengan peluru karet yang dilakukan terhadap korban.
“Betul, tepatnya di Desa Buaran,” kata dia.
Yusron menambahkan, senjata yang digunakan untuk menembak korban berjenis air soft gun. Saat ini, kasus tersebut tengah ditangani oleh Kepolisian Resor (Polres) Jepara. (NIF)