Harga Beras Naik, Satgas Pangan Sebut Karena Dampak El Nino

inilahjateng.com (Semarang) – Harga beras khususnya di wilayah Jawa Tengah mengalami kenaikan harga.
Sebagai contoh, harga beras di Pasar Johar Kota Semarang, medium dan premium sempat mengalami kenaikan pada sebulan yang lalu. Namun, saat ini sudah mulai turun sekitar Rp 500 rupiah per kilogram.
Satgas Pangan Polda Jateng, Kombes Dwi Subagio menjelaskan bahwa penyebab harga beras naik yaitu dampak El Nino karena ada daerah gagal panen dan juga meningkatnya konsumsi jelang Ramadan.
“Penyebabnya, mendekati bulan puasa konsumsi meningkat. Kedua, masalah El Nino, banyak yang tidak panen. Sudah ada tim yang melakukan pengecekan,” ungkap Kombes Dwi, Senin (26/2/2024).
Disisi lain, tim Satgas Pangan Polri, Kombes Eka Mulyana mengatakan sudah melakukan pengecekan beras impor milik Bulog yang datang lewat jalur laut di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Dirinya menjelaskan terdapat dua kapal yang merapat mengangkut beras impor. sejak hari Jum’at (23/2/2024) lalu.
“Kami telah melaksanakan pengecekan terhadap dua kapal yaitu Kapal MV Star 16 dan Kapal MV Phu Thanh yang digunakan untuk mengangkut beras hasil importasi dari Vietnam dan dari Thailand,” ungkap Eka yang memimpin Tim Satgas Pangan Polri di Semarang.
Dirinya menambahkan bahwa Kapal MV Star 16 asal Vietnam itu membawa 5.000 ton beras milik Perum Bulog Kanwil Jateng yang akan dikirim ke empat kantor cabang Perum Bulog Kanwil Jateng sebagai cadangan kebutuhan beras Provinsi Jawa Tengah.
Kemudian, dirinya juga menambahkan ada Kapal MV Phu Thanh dari Thailand membawa 10.000 ton yang juga didistribusikan untuk empat kantor cabang Perum Bulog Kanwil Jateng.
“Tim Satgas Pangan Polri akan terus melakukan pemantauan distribusi beras baik medium maupun premium untuk memastikan kestabilan, kelancaran dan ketersediaan barang kebutuhan pokok beras baik medium maupun premium menjelang puasa dan lebaran,” pungkasnya. (BDN)