Hendak Dirampok, Seorang Ibu Lakukan Perlawanan

inilahjateng.com (Sukoharjo) – Warga Kampung Ngentak RT 01/RW 05 Kelurahan Bulakrejo, Sukoharjo, menjadi korban percobaan perampokan.
Rumah yang menjadi sasaran pelaku yakni milik Sri Mulyani (42). Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.10 WIB, dimana saat itu tengah berlangsung ibadah solat tarawih.
“Ya betul, telah terjadi percobaan pencurian dengan kekerasan atau penganiayaan,” ucap Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo, Kamis (13/3/2025).
Dia menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat korban tengah menyapu didalam rumah dan kondisi pintu depan terbuka.
Tiba-tiba, seorang laki-laki masuk ke dalam rumah dengan membawa senjata tajam jenis celurit.
“Pada saat itu pelaku langsung membekap mulut korban dan menodongkan celurit yang pelaku bawa ke arah leher kurban,” jelas Kapolres.
Korban langsung berusaha melawan dengan cara menendang pelaku sehingga pelaku melepaskan bekapannya. Pelaku kemudian melarikan diri meninggalkan tempat kejadian.
Korban lantas berteriak minta tolong ke warga sekitar hingga beberapa warga mendatangi rumahnya.
“Setelah kejadian, korban baru menyadari bahwa lengan tangan kirinya mengalami luka sayatan senjata tajam,” ujar Kapolres.
Korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Nirmalasuri untuk mendapatkan perawatan.
Peristiwa percobaan perampokan kemudian dilaporkan ke Polsek Sukoharjo Kota. Mendapati laporan tersebut, anggota langsung menuju lokasi kejadian untuk olah TKP.
Sementara itu dari keterangan korban, saat beraksi pelaku menggunakan jaket warna hitam parasut dan celana jeans pendek serta memakai masker.
“Pelaku masih dalam lidik,” kata Kapolres.
Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada terhadap aksi kriminalitas seperti penipuan, pencurian, dan perampokan serta meningkatkan keamanan lingkungan.
Sebab, momentum jelang lebaran ancaman kejahatan semakin meningkat.
“Kepada masyarakat untuk selalu waspada dimanapun berada, dan jangan ragu untuk melaporkan informasi sekecil terkait kejahatan apapun kepada Polres Sukoharjo,” tandas Kapolres. (DSV)