inilahjateng.com (Sragen) – Seorang warga dikejutkan dengan penemuan mayat di Sungai Sawur di Dukuh Gembol, RT 006, Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Minggu (15/9/2024).
Korban diketahui bernama Yadi (61) seorang warga Dukuh Bulak, RT 08/2 Desa Pandean, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi.
Ketua PMI Sragen dr Ismail Joko Sutresno mengatakan proses evakuasi korban setidaknya membutuhkan waktu kurang lebih tiga jam.
Hal ini dikarenakan lokasi sungai yang berada di medan yang berbukit-bukit dengan jalan setapak.
Petugas harus berjalan menuju lokasi dan membawa jenazah ke titik dimana bisa dijangkau oleh kendaraan.
“Proses evakuasi ini memakan waktu kurang lebih 3 jam dengan jalan kaki mengingat medan yang sangat curam dan terjal,” kata Ismail.
Setelah jenazah sudah terevakuasi oleh Tim SAR Gabungan, selanjutnya jenazah dievakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dengan menggunakan Ambulans Rescue Medic Alfa 01 PMI Kab. Sragen.
Sementara itu, Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengatakan identitas mayat melibatkan team Inafis Polres Sragen dan Puskesmas Sambirejo yang disaksikan oleh pihak keluarga.
“Dari pemeriksaan tersebut dinyatakan tidak terdapat tanda-tanda kekerasan, selajutnya mayat tersebut di bawa ke RSUD Sragen untuk dimandikan dan dikafani, untuk pihak keluarga telah menerima dengan kematian korban tersebut,” kata Kapolres.
Petrus mengatakan sebelumnya, korban dikabarkan hilang sejak Selasa 10 September 2024. Korban juga sudah tua sehingga mudah linglung.
Pada hari Rabu (11/9) pagi telah ditemukan Suzuki Smas bernomor polisi B 6017 TRH di ladang Dukuh Gembol, Desa Jambeyan, Sambirejo, Sragen oleh warga setempat.
Kemudian kendaraan tersebut diamankan ke rumah Ketua RT setempat dan di upload di FB oleh warga.
Setelah itu pada hari Sabtu (14/9) sore, keluarga pemilik datang ke rumah ketua RT.
“Keluarga korban menceritakan bahwa motor tersebut dikendarai oleh Yadi yang telah keluar rumah pada hari Selasa 10 September 2024 siang sampai saat itu belum kembali.”
“Kemudian keluarga juga menerangkan bahwa almarhum sudah linglung setelah sakit saraf diotak sekitar 5 tahun yang lalu,” terang Kapolres.
Korban juga pernah hilang sekitar 2 bulan yang lalu ditemukan di wilayah Purwodadi saat itu keadaanya cuma menggunkan celana dalam saja.
Pihak keluarga sempat mencari korban dibantu warga serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas, sebelum ditemukan meninggal dunia di sungai. (MPM)
