Hingar Bingar Kepala Daerah Baru, dari Karbung Prabowo, Jokowi Hingga Bibit Pohon

inilahjateng.com (Sragen) – Bupati dan Wakil Bupati Sragen, Sigit Pamungkas – Suroto resmi dilantik. Serah terima jabatan (Sertijab) juga telah dilakukan, Jumat (21/2/2025).
Usai dilantik, karangan bunga berisi ucapan selamat dikirim oleh berbagai pihak, baik itu dari instansi, perseorangan, maupun pelaku usaha.
Karangan bunga itu dikirim ke Rumah Dinas Bupati Sragen.
Yang menjadi sorotan ialah karangan bunga Presiden Prabowo dan Presiden ke-7, Joko Widodo.
“Selamat & Sukses atas pelantikan Bpk. Sigit Pamungkas sebagai Bupati Kabupaten Sragen periode 2025-2030,” isi ucapan selamat dari karangan bunga bernuansa biru, dan terdapat keterangan pengirimnya adalah Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia.
Sementara karangan bunga dari Jokowi bertuliskan hal yang sama, namun latar belakang yang dipakai berwarna merah.
“Selamat & Sukses atas pelantikan Bpk. Sigit Pamungkas sebagai Bupati Kabupaten Sragen periode 2025-2030, Ir. H. Joko Widodo,”.
Selain karangan bunga, Sigit – Suroto juga mendapatkan berbagai bibit pohon dan tanaman.
Langkah ini sebagai bentuk komitmen Sigit Pamungkas – Suroto dalam pelestarian lingkungan.
Juru Bicara Sigit Pamungkas – Suroto, Eko Wijiono menyampaikan pada sertijab bentuk ucapan selamat sedikit berbeda.
Jika biasanya berupa karangan bunga, namun kali ini menggunakan bibit pohon, baik pohon yang berbuah maupun tidak.
Lantas ini menjadi langkah kreatif yang akan diteruskan untuk pelestarian alam di Sragen.
“Salah satu visinya yakni dalam bidang infrastruktur, tidak hanya bagus tapi juga indah. Jadi nanti tepi jalan di Sragen akan ditanami berbagai macam pohon yang rindang dan indah,” ujar Eko.
Dia menyampaikan tidak sekedar indah, namun juga mendukung program penghijauan yang berdampak secara nasional dan dunia.
“Ini akan bagus kalau di setiap event tidak hanya karangan bunga, tapi juga bibit pohon. Nanti kualitas oksigen juga semakin bagus,” ujarnya.
Sementara itu kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sragen Rina Wijaya menyampaikan sementara terdata ada 50 bibit pohon yang dikirim ke pendopo rumah dinas Bupati.
“Konsepnya ini Go green, ada yang beralih ucapan selamat diwujudkan bibit pohon. Salah satunya pengurangan sampah. Kalau karangan bunga, produksi sampah sekitar 20-25 kg per karangan bunga,” ujarnya.
Selain itu di karangan bunga ada bahan yang sulit diurai maupun diolah, lantas dengan ini bisa pengurangan dengan 50 benih bohon ini.
Pihaknya menyampaikan soal benih pohon ini sementara akan diletakkan di Rumah dinas.
Kemungkinan akan dilakukan aksi tanam setelah bupati menjalani retreat. (MPM)