inilahjateng.com (Semarang) – Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 315+900 A tol arah Jakarta-Semarang, tepatnya di Desa Karangasem, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang.
Insiden ini melibatkan sebuah truk dan mobil Toyota Avanza, yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka-luka.
Petugas Polres Pemalang bergerak cepat menuju lokasi untuk melakukan evakuasi dan memberikan pertolongan kepada para korban.
Berdasarkan pemeriksaan awal, kecelakaan bermula saat sebuah truk diduga mengalami “micro sleep” atau sesaat kehilangan kesadaran.
Hal ini menyebabkan sopir truk kehilangan kendali hingga kendaraan oleng ke kiri dan menabrak mobil Toyota Avanza dari belakang.
Akibat tabrakan tersebut, pengemudi Avanza berinisial S, beserta dua penumpangnya berinisial M dan AS, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sedangkan dua korban lain yang mengalami luka-luka segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Kapolres Pemalang, AKBP Eko Sunaryo, menjelaskan tim Polres Pemalang langsung turun ke lokasi kejadian begitu menerima laporan.
“Seluruh korban sudah kami evakuasi ke rumah sakit terdekat. Tiga korban dalam keadaan meninggal dunia, dan dua korban lainnya mengalami luka-luka. Kami sangat berduka atas peristiwa ini,” ujarnya.
Kapolres juga menambahkan pihaknya masih melakukan penyelidikan mendalam terhadap kecelakaan ini.
“Kami bekerja sama dengan tim Traffic Accident Analysis (TAA) Ditlantas Polda Jateng yang sudah melakukan olah TKP untuk memahami faktor penyebab kecelakaan ini dengan lebih jelas,” ungkapnya.
Sementara, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyampaikan rasa duka mendalam kepada keluarga korban yang ditinggalkan.
“Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan menghadapi situasi ini. Polda Jateng akan memastikan setiap langkah penanganan berjalan sesuai dengan prosedur terbaik,” ujarnya.
Selain itu, Kombes Pol Artanto mengimbau para pengendara untuk selalu berhati-hati, khususnya saat berkendara di jalan tol yang menuntut konsentrasi penuh.
“Kami mengingatkan masyarakat untuk memastikan kondisi tubuh dan pikiran dalam keadaan prima sebelum mengemudi, khususnya di jalur tol. Kewaspadaan serta kondisi tubuh yang baik sangat penting untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya,” pungkasnya. (BDN)
