inilahjateng.com (Semarang) – Sebuah insiden baku hantam antara pengemudi mobil dan seorang Pak Ogah terjadi di Jalan Raya Kaligawe, tepatnya di depan Kampung Tenggang Raya, Tambak Rejo, Gayamsari, Jumat (7/2/2025) malam.
Peristiwa ini menarik perhatian warga sekitar dan menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @kejadiangayamsari.
Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah orang mengerumuni mobil yang berhenti di tengah jalan.
Berdasarkan keterangan dalam unggahan tersebut, insiden bermula ketika pengemudi mobil tersulut emosi setelah dimintai uang oleh Pak Ogah yang bertugas mengatur lalu lintas di kawasan yang tergenang banjir.
Menanggapi kejadian ini, pihak kepolisian langsung mengamankan dan melakukan pemeriksaan terhadap enam orang Pak Ogah yang berada di lokasi.
Kapolsek Gayamsari, Kompol Hengky Prasetyo, mengungkapkan dari hasil pemeriksaan awal menunjukkan adanya pemukulan yang dilakukan oleh pengemudi mobil, yang kemudian berujung pada perkelahian.
“Sudah diamankan enam orang. Awalnya Pak Ogah itu memberitahu ada lobang di jalan. Terus sopir itu memukul dulu terus dibalas,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (8/2/2025).
Kompol Hengky juga menambahkan, pihak kepolisian masih menyelidiki identitas pengemudi mobil tersebut.
Ia juga menegaskan, kasus ini masih berkembang, mengingat kedua belah pihak berencana melaporkan kejadian ini secara resmi.
“Keterangan saat ini masih sepihak. Tapi kalau sopir mau laporan, Pak Ogah ini juga mau laporan karena mengaku dipukul dulu,” katanya.
Sementara itu, enam orang yang sebelumnya diamankan sudah diperbolehkan pulang, namun tetap dikenakan wajib lapor.
“Ini sudah kita lepas, tapi saya sudah minta untuk wajib lapor,” pungkasnya. (BDN)
