
inilahjateng.com (Semarang) – Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) memberikan kepada jamaah calon haji untuk tetap memperhatikan kesehatan terutama saat berada di tanah suci.
Ketua Umum PP IPHI, Ismed Hasan Putro mengatakan pada tahun ini, prioritas jamaah calon haji yang diberangkatkan adalah lanjut usia (lansia). Apalagi tahun 2024, 20 persen dari total jamaah calon haji adalah lansia. Sehingga kesehatan harus benar-benar diperhatikan.
Ismed mengatakan untuk jamaah calon haji harus benar-benar mempersiapkan diri terutama dalam segi kesehatan. Pengalaman tahun sebelumnya, lanjut dia, yang menjadi masalah para jamaah haji adalah soal kesehatan.
Menteri Agama sendiri berkomitmen akan memberikan fasilitas pelayanan bagi jamaah lansia dengan baik.
“Mereka berangkat sampai Jeddah bukan ke Mekkah atau Madinah tapi ke rumah sakit. Oleh karena itu, saya kira 2024 ini atau akan datang, perhatian khusus jamaah lansia harus dilakukan,” kata Ismed, usai Pelantikan Pengurus Daerah (PD) IPHI Kota Semarang, di Hotel Grasia, Jumat (17/5/2024).
Selain soal kesehatan, ia berharap para jamaah benar-benar menjalankan ibadah saat di tanah suci. Pasalnya, tantangan untuk berangkat haji cukup berat.
“Jangan berpikir banyak membeli oleh-oleh. Disana fokusnya ibadah,” tuturnya.
Ismed juga memberikan masukan kepada pemerintah untuk meningkatkan pelayanan haji dari segi makanan. Pemerintah, lanjutnya, harus benar-benar memperhatikan kebutuhan makanan para jamaah tidak hanya di Mekkah dan Madinah tapi juga saat di Arafah, Mina dan Musdalifa.
“Tahun ini, fasilitas makanan hampir 20 eprsen dikirim dari Indonesia. Selera indonesia bisa dirasakan,” bebernya.
Tak hanya itu, Pemerintah juga harus memastikan tenda-tenda harus benar-benar digunakan jamaah reguler Pemerintah Indonesia.
“Jangan jamaah non kuota. Tahun-tahun lalu, tenda itu bukan diisi jamah reguler,” terangnya.
Selanjutnya, dia meminta petugas haji benar-benar memberikan pelayanan kepada lara jamaah. Peyugs haji tidak ditugaskan untuk jalan-jalan maupun mengibadahkan dirinya. Tapi mereka menjadi pelayan bagi para jamaah haji. Sehingga itu harus diprioritaskan agar komitmen pemerintah meningkatkan pelayanan haji bisa dirasakan.
Sementara itu, Ketua PD IPHI Kota Semarang, Maman Suparman mengatakan, telah mengadakan kegiatan membagikan ilmu tentang keberangkatan haji. Diharapkan, ilmu ini bisa menjadi pengetahuan bagi para calon jamaah haji yang berangkat.
“Kami tempatkan di Gedung Islamic Center. Selain itu, kami juga selalu mengadakan halal bi halal kelada sesama umat islam,” kata Maman. (LDY)