inilahjateng.com, (SOLO) – Thropy experience Piala Dunia U-17 2023 diarak atau dikirab di Solo Car Free Day (CFD) Jalan Slamet Riyadi Solo, Minggu (5/11/2023).
Ketua PSSI Erick Thohir dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ikut jalannya pawai.
Rute pawai trophy Piala Dunia U-17 dimulai dari pawai bola raksasa dari Stadion Sriwedari, Pasar Antik Triwindu hingga Pura Mangkunegaran (Gapura Ngarsopuro) berlangsung meriah. Tampak pengunjung CFD sangat antusias menyaksikan pawai trophy experience ini. Apalagi Kota Solo menjadi salah satu venue untuk gelaran event empat tahunan ini.
Pawai turut dimeriahkan arak arak-arakan prajurit Pura Mangkunegaran, penari Mangkunegaran, drum band, hingga bintang-bintang klub Persis Solo. Tiba di Pamedan Mangkunegaran, rombongan disambut oleh KGPAA Mangkunegara X.
Pawai trophy di Kota Solo ini menjadi penutup dan penanda bahwa event FIFA World Cup U-17 akan bergulir mulai 10 November 2023 nanti.
“Alhamdulillah, sudah beberapa hari lagi menuju pembukaan. Tentu luar biasa dukungan dari Pemkot Solo, pak wali, pak gubernur dan kanjeng gusti yang memang ingin memastikan Solo setara dengan kota-kota besar yang ada di Indonesia,” ucap Ketua PSSI Erick Thohir, Minggu (5/11/2023).
Dalam event ini, Erick mempunyai keyakinan di PSSI waktu itu mendorong semifinal dan final ada di Solo. Hal ini sudah terbukti banyak event internasional di Solo dan berjalan dengan sukses.
“Insya Allah, nanti kita dorong lagi hal-hal yang positif lagi di Solo ke depannya,” ungkapnya.
Menurutnya saat ini animo masyarakat di Solo sangat tinggi. Apalagi kesiapan stadion, infrastruktur sehingga acara dapat berlangsung dengan lancar dan sukses.
“Jika saya lihat animo Kota Solo, serta kesiapan stadion, infrastruktur, pemkot, dan warga di bawah arahan Wali Kota Mas Gibran, ajang Piala Dunia U-17 ini secara keseluruhan akan berlangsung lancar dan sukses. Dengan sisa waktu yang ada, ayo kita sambut pesta sepakbola dunia yang akan menjadi sejarah bagi Indonesia,” terang dia.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, acara thropy experience hari berjalan dengan baik, antusias warga sangat luar biasa sekali untuk mengenalkan event besar yang ada di akhir tahun Piala Dunia U-17.
“Harapannya acara bisa berjalan dengan baik dan terima kasih sekali pak ketum PSSI, Kota Solo diberi kesempatan untuk menjadi salah satu tuan rumah. Kami akan berusaha sebaik mungkin agar acara berjalan dengan aman, lancar dan timnas Indonesia bisa meraih berprestasi yang maksimal,” katanya.
Untuk persiapan di Solo sendiri, Gibran menyebut, sudah siap semua dan tidak ada masalah. bahkan lapangan pendukung juga sudah ready semua.
“Semua sudah siap, mulai dari venue, pengamanan dan lain-lain siap,” ujarnya.
Gibran menambahkan, selama gelaran Piala Dunia U-17 berlangsung akan ada acara-acara pendukung. Kendati demikian, moment yang paling ditunggu adalah saat acara closing seremoni atau pas final.
“Saya mewakili warga Solo siap menyukseskan Piala Dunia U-17, tidak hanya babak penyisihan, tapi juga hingga semifinal dan final akan berlangsung di Stadion Manahan. Kami tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan Pak Erick sebagai Ketum PSSI dan pemerintah pusat kepada Solo yang akan menjadi perhatian kancah sepakbola dunia,” tandasnya.
Pada moment tersebut, warga Solo dan sekitar dapat melihat lebih dekat dan juga berfoto bersama trofi Piala Dunia U-17 yang dipamerkan di Pura Mangkunegaran. Sebelum di Kota Solo, trophy experience juga digelar di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. (DSV)
