inilahjateng.com (Semarang) – Sebuah komunitas di Kota Semarang bernama ‘Bahagiakan Santri’ memiliki misi mulia untuk menghadirkan kebahagiaan bagi para santri.
Tak hanya memberikan bantuan, komunitas ini juga mengajak mereka menikmati berbagai kegiatan yang menyenangkan.
Salah satu penggeraknya adalah Muqorrobin Zaen, yang lebih akrab disapa Obin Robin.
Sebagai Founder sekaligus penggerak Bahagiakan Santri, ia menuturkan bahwa komunitas ini mulai aktif sejak 8 Juli 2024.
Obin mengungkapkan alasan di balik terbentuknya komunitas ini.
Menurutnya, santri sering kali hanya mendapatkan donasi dan perhatian saat bulan Ramadan saja.
“Padahal mereka juga butuh untuk makan dan pendidikan. Misalkan dari 50 Ponpes di Semarang, ada lebih dari 40 yang gratis biaya mondok, dan santri ini kebanyakan dari keluarga tidak mampu, bahkan ada yang ditolak keluarga,” ungkapnya, Jum’at (28/3/2025).
Salah satu program awal yang digagas oleh komunitas ini adalah Liburan Santri, di mana para santri diajak bermain ke mal dan menikmati berbagai wahana seperti game, roller coaster, hingga bom-bom car.
“Bahkan kegiatan ini selalu rutin kami lakukan di akhir bulan,” tuturnya.
Tak hanya menghadirkan hiburan bagi para santri, komunitas ini juga memberikan bantuan berupa bahan makanan. Pada bulan Agustus lalu, mereka menjalankan program Beras Bahagiakan Santri dengan menyalurkan beras ke beberapa pondok pesantren.
“Program itu bernama Beras Bahagiakan Santri yang dimana uang donatur dikumpulkan dan dibelanjakan beras. Alhamdulillah Ramadan menyalurkan 2,5 ton dan sudah bulan ke-7,” ujarnya.
Kegiatan Bahagiakan Santri juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari PT Paragon Technology and Innovation (Paragon Corp) melalui produknya, Kahf. Program mereka sejalan dengan kampanye Pejuang Berkahf yang digagas selama bulan Ramadan.
Bersama Kahf, komunitas ini juga menggelar acara spesial dengan 100-an santri dari empat pondok pesantren di Uptown Mall Semarang.
Pondok pesantren tersebut meliputi Manbaul Ulum Gunungpati, Darul Muhajirin Gunungpati, Khoirul Jasa, dan Nurus Shomad.
Seperti kegiatan sebelumnya, acara ini tidak hanya memberikan santunan kepada para santri tetapi juga menghadirkan pengalaman bermain wahana di mal.
“Acara dengan Kahf Alhamdulillah lancar. Dan seneng banget dapet support dari Kahf. Video kami terutama drone jadi lebih hidup, dan akhirnya kami bisa bikin video mini dokumenter tentang gerakan yang kami lakukan,” pungkasnya.
Di sisi lain, Deva Indra selaku Kahf Community Host Semarang juga mengajak Bahagiakan Santri untuk turut serta dalam kampanye Ramadan mereka bertajuk Pejuang Berkahf, Kamu yang Harus Kamu Kalahkan.
Kampanye ini bertujuan untuk mengajak masyarakat menjadikan Ramadan sebagai momentum refleksi diri, mengalahkan keterbatasan, serta mengendalikan hawa nafsu untuk menjadi versi terbaik dari diri sendiri.
“Di sini kami membawa campaign Pejuang Berkahf tadi. Kami masih bisa berjuang di bulan Ramadan ini dan juga memberi kebermanfaatan kepada masyarakat,” tutupnya. (BDN)
