
inilahjateng.com (Semarang) – Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menegaskan bahwa timnya akan memanfaatkan bursa transfer paruh musim dengan bijak menjelang akan berakhirnya putaran pertama BRI Liga 1 2023/2024.
Dirinya mengatakan saat ini tim PSIS sudah solid dari semua lini sehingga tidak akan melepas atau merekrut pemain yang di luar kebutuhan tim.
“Jelang bursa transfer, pasti ramai isu-isu. Di sini saya menegaskan bahwa PSIS akan memanfaatkan bursa transfer dengan bijak, PSIS tidak akan melepas pemain dan merekrut pemain sembarangan,” tegas Yoyok, Rabu (25/10/2023), malam.
Seperti contoh dilepasnya Wawan Febrianto yang menurutnya bukan karena pemain bertumbuh gempal itu tidak sesuai kebutuhan tim atau permainannya kurang. Namun, ia ingin Wawan memiliki kesempatan bermain yang lebih banyak.
“Kami melepas Wawan karena kami ingin memberinya menit bermain yang lebih banyak di klub barunya, dan juga di posisi Wawan saat ini sudah ada banyak pemain. Dan yang jelas, kami melepas pemain yang masih memiliki kontrak dengan loan fee atau transfer fee karena ini sepak bola profesional,” jelasnya.
Yoyok Sukawi juga lantas mencontohkan di beberapa lini PSIS sudah memiliki kedalaman skuat yang cukup bagus dan merata sehingga menjadi modal untuk membawa PSIS berprestasi musim ini.
“Alhamdulillah ya musim ini semua lini merata. Mulai dari belakang hingga depan di setiap lini ada beberapa pemain yang membuat tim pelatih tidak bingung kalau ada yang absen. Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, setelah lawan Persija kami juga akan meeting dengan tim pelatih apabila ada tambahan pemain yang dibutuhkan,” pungkas Yoyok Sukawi.
Bursa transfer sendiri di Liga Indonesia baik Liga 1 mau pun Liga 2 akan dibuka pada 1-28 November 2023. (bdn)