inilahjateng.com (Semarang) – Cabang Olah Raga Judo Jawa Tengah ingin memperbaiki prestasi dalam gelaran PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara, pada September 2024 mendatang.
Pelatih Tim Judo Jawa Tengah, Litta Theresia mengatakan 14 anak asuhnya, saat ini terus menggembleng diri di pemusatan latihan yang dilakukan di Gedung Golkar, Jalan Kyai Saleh, Semarang.
Bersama dua pelatih lainnya, Sutarto dan Raden Mas Dimas Aribowo, mantan judoka andalan Jateng ini menyatakan, pihaknya ingin memperbaiki prestasi yang diraih saat PON XX/Papua 2020 lalu.
“Saat ini kami atlet judo yang ikut dalam Pelatda ada 14 orang. Sebanyak 10 atlet turun di nomor Fighter, dan nomor Kata berpasangan ada empat atlet, masing-masing dua putra dan dua putri,” ungkapnya di sela-sela latihan, Kamis (16/5/2024).
Menurutnya, prestasi cabor judo di PON XX/Papua yang meraih dua perak dan tiga perunggu, akan diupayakan untuk diperbaiki.
Meski tak menyebut medali yang diharapkan bisa diraih para atletnya, namun dia yakin kemampuan 14 atlet didikannya itu, bisa mewujudkan prestasi terbaiknya.
Sementara, Wakabid Sport Science Iptek KONI Jateng, Ir Sumartono memberikan apresiasi atas tekad yang disampaikan pelatih dan atlet judo PON Jateng.
Pihaknya yakin, cabor judo bisa memberikan raihan terbaiknya untuk Jateng berupa medali emas.
“Kami berharap judo bisa menyumbangkan medali emas di PON mendatang. Hal ini berkaca dari hasil PON Papua lalu. Hasil dari intelligence sport yang kami lakukan, ada peluang Jateng bisa mendapatkan medali emas di cabang judo,” karanya yang hadir mewakili KONI Jateng saat melakukan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev).
Seperti diketahui, cabor judo saat Babak Kualifikasi PON lalu, Jateng mampu meraih dua medali perak dan satu perunggu.
Dijadwalkan juga, dalam waktu dekat atlet judo Jateng akan diikutkan dalam kejuaraan judo di Bali, sekaligus sebagai ajang ujicoba. (BDN)
