inilahjateng.com (Semarang) – Seorang sopir terjepit usai mengalami kecelakaan yang beruntun yang terjadi di kawasan Mangkang, tepatnya di Jalan Walisongo depan Honda Semarang Center pada Selasa (21/1/2025) sore.
Kecelakaan yang melibatkan tiga truk tersebut yakni terdiri dari dua truk Isuzu Diesel dan satu truk tronton Fuso.
Salah seorang sopir truk tronton bernama Nurhudi menjelaskan, kejadian bermula ketika salah satu truk Isuzu Diesel yang berada di depan mencoba berputar balik secara mendadak.
“Saat itu saya kaget, ada truk di depan yang mendadak berputar arah. Saya langsung ngerem,” ujarnya.
Setelah melakukan pengereman mendadak, lanjutnya, truk Isuzu Diesel yang berada di belakang truk tronton tidak sempat mengerem sehingga menabrak yang ia kendarai dengan keras.
Akibat tabrakan itu, truk tronton terdorong ke depan dan sempat menabrak truk Isuzu yang sedang berputar balik.
“Saya langsung pinggirkan truk saya. Ternyata truk di belakang saya kondisi parah, sopir dan kernetnya sampai terjepit,” tambahnya.
Sementara, salah seorang relawan, Riyanto, menambahkan, proses evakuasi berjalan dramatis karena sopir truk terakhir mengalami patah tulang dan terjepit di kabin.
“Evakuasi sulit, sopirnya mengalami fraktur atau patah tulang. Kami coba menenangkannya sambil menunggu ambulans,” tambahnya.
Ia juga menceritakan, sopir tersebut terus meringis kesakitan selama proses penyelamatan karena kondisinya yang cukup parah.
“Saya ajak bicara untuk menguatkan mentalnya. Dia terlihat sangat kesakitan, tapi kami berusaha menenangkan sampai evakuasi selesai,” tandasnya.
Proses evakuasi berlangsung selama 30 menit dengan bantuan warga dan petugas.
Sopir dan dua kernet yang terjepit akhirnya berhasil diselamatkan dan langsung dibawa ke ambulans untuk mendapatkan penanganan medis.
Hingga berita ini ditulis, truk yang terlibat kecelakaan masih berada di lokasi menunggu proses derek.
Polisi juga telah melakukan pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan lebih parah di sekitar lokasi kejadian. (BDN)
