Kemarau, Tiga Kelurahan di Salatiga Alami Kekeringan

inilahjateng.com (Semarang) – Memasuki musim kemarau kali ini sudah ada tiga kelurahan di Kota Salatiga mengalami kekeringan.
Tiga wilayah tersebut adalah Kelurahan Noborejo, Kumpulrejo, dan Randuacir, Kecamatan Argomulyo.
Kepala BPBD Kota Salatiga Roy Anjar mengatakan terhadap wilayah yang dilanda kekeringan itu pihaknya sudah melakukan droping air sebanyak tujuh kali.
Permintaan droping air diperkirakan akan semakin meningkat, setelah lama Kota Salatiga tak diguyur hujan.
“Kemarin yang sudah minta untuk droping air di Bendosari, Kelurahan Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo,” terangnya kepada Inilahjateng.com, Rabu (7/8/2024).
Diakuinya, tiga wilayah di Kecamatan Argomulyo itu memang menjadi titik yang seringkali mengalami kekeringan saat musim kemarau.
Sehingga, pihaknya juga sudah mengantisipasinya dengan selalu merespon cepat masyarakat yang membutuhkan droping air bersih.
“Jika ada masyarakat yang membutuhkan air bersih, bisa langsung menghubungi BPBD maupun Lurah setempat,” katanya.
Dijelaskan, untuk tahun ini diperkirakan musim kemarau akan berlangsung cukup panjang.
Hal itu berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang menyebutkan, intensitas hujan rendah.
“Menurut BMKG puncak musim kemarau akan terjadi pada Agustus ini sampai dengan bulan September,” ungkapnya.
Untuk mengantisipasi itu, lanjut Roy, pihaknya mengimbau agar masyarakat mulai menghemat air. Terutama pada titik-titik yang rawan kekeringan.
“Selain itu juga untuk berhati-hati adanya kebakaran. Jika membakar sampah jangan ditinggal begitu saja. Pastikan sudah benar-benar padam jika ditinggalkan,” tandasnya. (RIS)