inilahjateng.com (Sukoharjo) – Pemuda yang ditemukan tak bernyawa di Jalan Kampung Dukuh Jlopo, Desa Gedangan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, diduga menjadi korban penganiayaan.
Korban berinisial TDA (20) warga Dukuh Tlobong RT 01/RW 06 Desa Langenharjo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Paman korban, Yoko, mengatakan, ponakannya meninggal dalam kondisi luka parah. Yakni terdapat luka sayatan di leher korban.
“Ada luka parah di leher, kemungkinan senjata tajam, sayatan,” ucap Yoko saat ditemui di rumah duka.
Dia mengatakan, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Dr Oen Solobaru untuk perawatan medis. Namun, karena kehabisan darah, korban meninggal.
Polisi kemudian membawa jenazah ke RSUD Dr Moewardi Solo untuk dilakukan autopsi.
“Waktu di Dr Oen masih nafas, kemungkinan karena kehabisan darah, jadi meninggal di Dr Oen. Lalu dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo, disana ada adik korban yang mendampingi,” terangnya.
Keluarga menduga, TDA meninggal karena menjadi korban penganiayaan.
“Dugaan awal penganiayaan,” imbuhnya.
Menurut info yang ia terima, jenazah akan tiba dirumah duka sekitar pukul 15.00 WIB. Tiba di rumah duka, jenazah langsung dikebumikan di tempat pemakaman umum setempat. (DSV)
