
inilahjateng.com (Semarang) – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu melantik dan mengambil sumpah janji jabatan atas pejabat pimpinan tinggi Pratama, pejabat administrator dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Semarang di Ruang Loka Krida lantai 8 Gedung Moch. Ichsan pada Kamis (19/10/2023) sore.
Usai pembacaan sumpah janji jabatan, Wali Kota yang akrab disapa Ita itu meminta para pejabat yang usai dilantik untuk langsung membuat program kerja sesuai dengan organisasi perangkat daerah (OPD) yang diduduki.
“Saya harap segera membuat program sesuai dengan dinasnya masing-masing dan langsung eksekusi. Karena enam bulan kedepan akan ada evaluasi berdasar peraturan KemenpanRB. Kalau tidak jalan ya diganti,” tegas Ita.
Misalnya saja, lanjut Ita, seperti Dinas Pendidikan harus memiliki program nyata agar semua anak usia sekolah mengenyam bangku pendidikan dan tidak ada yang putus sekolah.
“Di Disdik, jangan ada yang putus sekolah semua anak harus bisa sekolah. Buat programnya,” tuturnya.
Ia mengatakan bagi yang belum mendapatkan kenaikan jabatan maka diharapkan untuk bersabar. Pasalnya pada tahun depan akan banyak pejabat yang menjalani masa purna tugas sehingga akan banyak jabatan kosong.
“Yang belum naik jabatan saat ini mohon bersabar. Insya Allah tahun depan akan ada pergantian pejabat dan kenaikan jabatan karena banyak pejabat yang akan pensiun,” terangnya.
Dalam penilaian kenaikan jabatan dan rotasi pejabat, ia mengaku tidak melakukan intervensi penilaian pada masing-masing jabatan yang diisi. Dia mengaku objektif dan menyerahkan semuanya kepada panitia seleksi (pansel).
“Saya menilai secara objektif, tidak ada intervensi. Karena saya menggandeng psikolog dari Fakultas Psikologi UNDIP. Jujur saya sendiri tidak terlibat dalam penilaian, tiba-tiba saya dilapori nama-nama ini dari Sekda dan BKPP,” ungkapnya. (LDY)