inilahjateng.com (Jepara) – Tim SAR gabungan menyusuri sungai di Desa Kancilan, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara usai seorang lansia dikabarkan hilang.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, Arwin Noor Isdiyanto, mengatakan pada Sabtu dinihari sekitar pukul 00.00 WIB, korban masih di rumah.
Namun pada 02.00 WIB, korban sudah meninggalkan rumah tanpa berpamitan.
“Setelah dicek keluarga pada pukul 02:00 WIB korban sudah tidak ada di rumah tanpa berpamitan. Kemudian warga bersama tim SAR turut melakukan pencarian,” ungkap Arwin, Minggu (15/12/2024).
Setelah dilakukan pencarian, lanjut Arwin, pukul 15.30 WIB tim SAR gabungan menemukan sebuah jarik berwarna coklat dengan motif batik milik korban yang terapung.
“Jarik terapung di saluran air berjarak kurang lebih 100 meter dari rumah korban. Keluarga pun mengkonfirmasi kebenaran jarik milik korban,” papar Arwin.
Arwin menerangkan, hari ini tim SAR gabungan masih melakukan penyisiran di sungai.
Ia menambahkan, aliran sungai tersebut ternyata memiliki kedalaman yang bervariasi.
“Hingga saat ini tim gabungan masih mencari korban. Belum ada petunjuk lain. Ini ternyata sungainya memiliki kedalaman beragam. Ada yang setinggi lutut dan sepinggang orang dewasa,” kata dia.
Dirinya menambahkan, saat korban hilang mengenakan atasan kebaya hitam.
Korban memiliki postur tubuh pendek dan sedikit membungkuk.
“Kondisi fisik lemah. Biasa berjalan dengan bantuan tongkat. Namun tongkat tertinggal di rumah,” pungkas dia. (NIF)
