inilahjateng.com (Semarang) – Kepadatan di beberapa lokasi di Kota Semarang diprediksi terjadi saat malam pergantian tahun 2025. Untuk itu rekayasa lalu lintas perlu dilakukan.
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, Danang Wibisono mengatakan, simpul simpul kepadatan atau kemacetan akan berada di sekitar POJ City Semarang, Simpang Lim dan Kota Lama.
“Jadi kalau di POJ pasti arah ke sana macet mulai dari PRPP, bundaraan arteri arah bandara. Kemudian di Simpang Lima dan Kota Lama itu biasanya padat, lalu kawasan Gombel juga,” kata Danang, Selasa (31/12/2024).
Terkait pemberlakuan rekayasa arus lalu lintas atau car free night di sekitar tempat-tempat itu, Danang menyebut masih situasional.
“Car Free Night belum ada, tapi kalau pengunjung padat kita situasiaonal. Tapi kalau pengunjung padat ya kita alihkan ya. Di Kota Lama dan Simpang Lima itu,” tuturnya.
Dishub, lanjutnya, akan menerjunkan 120 personel untuk mengamankan malam tahun baru.
Meski begitu, ia mengimbau masyarakat untuk tidak perlu turun ke jalan bila memang tidak diperlukan.
“Kalau bisa dirayakan di rumah atau di lokasi sekitar tempat tinggal, tidak perlu turun ke jalan. Kemudian bagi yang membawa kendaraan tetap tertib berlalu lintas karena sudah jam malam banyak orang ngantuk, ini juga musim hujan,” pesannya. (LDY)
