NasionalJateng

Masuk Tahun Politik, Event di Kota Semarang Dibatasi

inilahjateng.com (Semarang) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Diabudpar) Kota Semarang membatasi event 2024 mendatang, mengingat berbarengan dengan adanya pesta demokrasi atau Pemilu.

Kepala Disbudpar Kota Semarang, Wing Wiyarso mengatakan, Calender of Event 2024 mendatang, tidak akan jauh berbeda dengan kalender event sebelumnya.

Wing Wiyarso mengakui, kegiatan pariwisata yang digelar pemerintah memang sedikit atau dibatasi mengingat dalam tahun politik.

Tetapi, Disbudpar berupaya meningkatkan kualitas kegiatan. Pihaknya memastikan agenda pariwisata pada 2024 lebih go internasional. Misalnya. Festival Kota Lama yang bakal digelar dengan menggandeng Sister City.

“Kuantitas tidak banyak bertambah tapi kami dukung teman-teman stakeholder wisata, para promotor, event organizer, enterpreneur, bisa menyelenggarakan event tambahan. Kami fasilitasi,” bebernya usai luncurkan Calender of Events 2024 di Taman Lele, Rabu (27/12/2023).

Baca Juga  Fast Track RSUD Moewardi, Sentuhan Cepat untuk yang Butuh Perhatian Khusus

Dirinya menyebut, cukup banyak pihak yang mengajukan event di Kota Semarang. Bahkan, ada kegiatan tingkat nasional. Ada pula kegiatan Meeting, Incentive, Conference, and Exhibition (MICE) tingkat nasional dari sejumlah stakeholder.

“Seperti Rakernas, ada Ipemi (Ikatan Pengusaha Muslim Indonesia, asosiasi dokter juga rutin datang ke Semarang. Beberapa ikatan dokter menyampaikan keinginan mengadakan MICE di Semarang.

Ada beberapa kegiatan internaisonal di Semarang. Semoga tidak berbenturan dengan agenda politik,” pungkasnya.

Selain itu, Wing menambahkan, akan ada konser besar dengan menghadirkan artis luar negeri.

Hanya saja, agenda ini masih menunggu kepastian dari promotor. Sehingga, pihaknya belum dapat membeberkan secara detail.

“Akan ada konser besar yang mendatangkan artis luar negri, tetapi masih menunggu kepastian dari promotor, ditunggu saja,” imbuhnya. (AHP)

Back to top button