inilahjateng.com (Sukoharjo) – Penyebab kematian perempuan muda yang ditemukan di parit di Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, pada Minggu (14/4/2024) lalu akhirnya terungkap.
Jasad tersebut terkuak indentitasnya atas nama Serlina (22) warga Dlangin Lor, Desa Lemahabang, Kecamatan Jumapolo, Karanganyar.
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan, penyebab tewasnya gadis 22 tahun tersebut adalah dengan cara dibunuh.
Hal tersebut terungkap dari hasil autopsi yang dilakukan di RSUD Dr Moewadi Solo.
“Dari Rumah Sakit Moewardi tanggal 18 April 2024 kemarin, informasi dari dokter atau rumah sakit hasil dari autopsi bahwa didapati ada trauma pada dagu dan luka memar,” kata Sigit dalam konfrensi pers di Mapolres, Kamis (18/4/2024).
Selain itu juga ditemukan ada bekas trauma pada pundak sebelah kanan dan luka memar.
Lalu trauma pada leher depan dan belakang serta terdapat jeratan.
Kemudian ditemukan luka memar pada pipi kanan dan pipi kiri. Bahkan saat ditemukan, kondisi korban tengah datang bulan.
“Dimungkinkan korban meninggal dulu lalu dijerat, itu informasi dari dokter forensik,” bebernya.
Dilanjutkan Sigit, dari hasil pemeriksaan tim forensik, korban meninggal lantaran kehabisan nafas.
“Kemungkinan meninggal di bekap atau dicekik,” terang Sigit. (DSV)
