NasionalJateng

Mbak Dewi Beranikan Ambil Formulir Cawawali

inilahjateng.com (Semarang) – Dewi Susilo Budiharjo sebagai salah satu tokoh Tionghoa sekaligus pengusaha di Kota Semarang mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wakil Wali Kota Semarang di DPC PDI Perjuangan (PDIP).

Datang dari kaum minoritas yakni Tionghoa, dirinya meyakini masyarakat Kota Semarang pastinya sudah saling menghargai dan toleransi setiap individunya terjaga dengan baik. 

“Saya ini berangkat dari minoritas (Tionghoa) dan saya yakin untuk urusan saling menghargai, termasuk di Kota Semarang, persoalan keindonesiaan seperti itu sudah selesai artinya sudah sangat toleran,” kata mbak Dewi sapaan akrabnya di MG Setos dihadapan para awak media, Minggu (12/5/2024).

Dirinya juga membeberkan bahwa dalam mencalonkannya sebagaii wali kota, dia ingin Kota Semarang menjadi kota yang bisa lebih ramah kepada investor dan pelaku dunia usaha. 

Baca Juga  Naik Motor Tanpa Helm, Dedi Mulyadi Kena Tilang

“Sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Semarang, salah satunya membangun infrastruktur, tanggulangi banjir yang sampai hari ini jadi problem kita bersama. Ditambah, untuk pengusaha, tentunya perizinan dapat  dipermudah juga pajak yang tidak terlalu tinggi,” pungkas Mbak Dewi yang juga sebagai Dewan Pakar PSMTI pusat itu.

Sebagai informasi, melalui kitapolling.combertajuk “Siapakah Calon Wakil Wali Kota Semarang 2024 pilihan Masyarakat Kota Semarang”, nama Dewi Susilo Budiharjo mendapatkan persentase tertinggi yakni 63,3% dengan meraup 631 suara dari total 997 suara yang masuk.

Sedangkan, hingga hari terakhir sebanyak 12 orang telah mengambil formulir di Kantor DPC PDI. 

Dua belas nama tersebut antara lain: Supriyadi, Iswar Aminuddin, Arnaz Agung Andrarasmara, Bimo Triwicaksono, Fajar Purwoto, Hermansyah Bakri, Hanik Khoiru Solikah, Bambang Sri Wibowo, Ada Bhakti, Dewi Susilo Budiharjo, Andrey Reidesy. 

Baca Juga  Puluhan Ribu Warga Jepara Dihapus dari PBI JK, Bupati Audiensi dengan Wamensos RI

Untuk pengembalian formulir pendaftaran tersebur yakni akan dilakukan pada 13 Mei – 18 Mei.

Kemudian dlanjutkan penyampaian visi misi di hadapan seluruh kader dan pengurus PDIP di DPC mulai 22 Mei. Dan Tanggal 27 Mei 2024 berkas dikirimkan ke DPP PDIP untuk menentukan siapa yang akan mendapatkan rekomendasi. (Bdn)

Back to top button