NasionalHukum & Kriminal

Napi Lapas Tuban Kendalikan Penyelundupan Gas LPG Melon di Jateng

inilahjateng.com (Tuban) – Seorang narapidana (napi) di Lapas Klas IIB Tuban diduga terlibat dan mengendalikan penyelundupan tabung gas LPG 3 Kilogram (kg) di Kabupaten Pati, Jawa tengah (Jateng).

Keterlibatan napi tersebut terungkap setelah anggota Kodim 0811 Tuban berhasil gagalkan aksi penyelundupan ratusan tabung gas LPG dari Dusun Sarigede Desa Latsari, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban yang hendak di bawa ke Kabupaten Pati Jawa tengah.

Kepala Lapas Tuban, Irwanto Dwi Yhana Putra mengungkapkan bahwa pihaknya akan melaksanakan penyelidikan dan membentuk tim untuk segera memeriksa dugaan keterlibatan napi.

“Kami segera memanggil warga binaan yang dimaksud untuk melakukan klarifikasi lebih lanjut,” tutur Irwanto seperti dikutip, Jumat (7/3/2025).

Baca Juga  Mencoba Menyalip, Karyawan Swasta di Jepara Tewas Tertabrak Truk

Dia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan,pihaknya memperoleh pengakuan dari seorang napi yang akrab disapa Irwanto soal keterlibatannya.

Napi tersebut mengaku jika yang bersangkutan bekerja sama dengan anaknya.

“Tindakan kami telah memutuskan atau membatasi sementara komunikasi warga binaan yang bersangkutan, serta mencabut hak penggunaan wartelsuspas untuk mencegah penyalahgunaan fasilitas,” tegas Irwanto.

Ia juga berkomitmen untuk terus melaksanakan koordinasi dengan semua pihak untuk mendukung seluruh proses hukum kasus jual beli atau distribusi LPG 3 kilogram subsidi secara ilegal di wilayah hukum kabupaten Tuban.

“Kami menegaskan komitmen Lapas Tuban dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta mendukung penegakan hukum yang berlaku,” pungkasnya.

Sebelumnya, anggota Kodim 0811 Tuban berhasil gagalkan aksi penyelundupan ratusan tabung gas elpiji yang berasal dari Dusun Sarigede Desa Latsari, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban yang hendak di bawa ke Kabupaten Pati Jawa tengah.

Baca Juga  58 Personel Korlantas Naik Pangkat, Irjen Agus: Wujud Apresiasi dan Dedikasi

“Peristiwa ini terjadi berdasarkan informasi dari warga masyarakat yang mengindikasi adanya dugaan tersebut,” ujar Komandan Kodim 0811/Tuban Letkol Inf Dicky Purwanto dalam konferensi pers yang digelar, Rabu (5/3/2025).

Dia mengatakan, penangkapan ini berawal dari kecurigaan masyarakat terhadap penyaluran tidak tepat sasaran gas LPG 3 kilogram di wilayah tersebut.

“Sehingga, anggota kami langsung melaksanakan pendalaman dan pengumpulan bukti,” terang Dicky sapanya. (RED)

Back to top button