inilahjateng.com (Sragen) – Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) mengamuk dan membakar mobil warga di Dukuh Bolo, RT 11/03, Desa Puro, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen.
ODGJ berinisial JI (39) itu mengamuk pada Kamis (20/3/2025) dini hari sekira pukul 01.15 WIB dan baru terkondisikan 2,5 jam kemudian setelah tim gabungan diturunkan.
Tidak hanya membakar mobil, ODGJ tersebut juga merusak empat mobil warga, mobil polisi hingga mobil ambulance. Satu warga yang turut mengamankan mengalami luka-luka.
Ketua PSC 119 Sukowati Sragen Udayanti Proborini melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen Nengah Adnyana Oka Manuaba mengatakan pihaknya turut mengevakuasi ODGJ tersebut.
Oka sapaannya mengatakan ODGJ tersebut merupakan warga Dukuh Demakan, Desa Pilangsari, Kecamatan Ngrampal, Sragen.
Namun ia pergi ke kediaman kakanya, saat hendak diamankan ODGJ tersebut malah mengamuk dan merusak mobil warga.
Saat berhasil dievakuasi, pasien kondisi sadar mengalami disabilitas mental mengalami luka sobek pada kepala belakang telinga kanan.
“Kami mendapatkan laporan pukul 01.15 WIB. Tim Alfa 06 PSC 119 ikut membantu mengondisikan pasien dengan unsur lainnya untuk membujuk pasien,” ujarnya.
“Saat dibujuk tim gabungan pasien berontak, merusak 4 unit mobil, 3 unit mobil mengalami kerusakan dan 1 unit mobil milik warga terbakar,” terang Oka.
Saat kebakaran, tim gabungan langsung menghubungi Damkar Sragen ntuk memadamkan api. Oka mengatakan pasien dapat dikendalikan oleh tim gabungan dalam waktu 2.5 jam.
Setelah terkendali pasien dievakuasi ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen karena mengalami sejumlah luka untuk mendapatkan penanganan medis.
Usai dilakukan perawatan luka di IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen pasien ODGJ dievakuasi ke RSJD dr. Arif Zainuddin Surakarta dengan menggunakan Ambulans Puskesmas Karangmalang.
Dalam kebakaran mobil api terkondisi pukul 03.45 WIB, dan kerugian belum bisa ditafsir.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pasien belum lama keluar dari RSJD setelah beberapa bulan yg lalu mengamuk di Tangkil.
Pasien pergi ke kediaman kakanya dan mengancam akan membunuh keluarganya. Keluarga yang takut melaporkan ke RT dilanjutkan ke Polsek Karangmalang.
Sementara itu, Kapolsek Karangmalang Iptu Joni Kurniawan menerangkan ODGJ tersebut juga merusak mobil polisi dan mobil ambulans milik Puskesmas Karangmalang hingga mobil PSC.
“ODGJ itu merusak mobil menggunakan tiang lampu, garpu tanah dan satu besi panjang,” kata Iptu Joni.
Ia mengatakan ODGJ merupakan pasien RSJ Surakarta yang kemudian dipulangkan karena kondisinya membaik. Namun pasien tidak meminum obat yang diberikan rumah sakit.
Sementara itu terkait kendaraan warga yang dirusak korban ingin menyelesaikan secara kekeluargaan mengingat terlapor merupakan ODGJ. (MPM)
